Jakarta –
Libur Natal dan Tahun Baru menjadi momen spesial untuk dihabiskan bersama keluarga, termasuk beberapa orang terkaya di dunia. Untuk gaya hidup mewah, mereka kerap menggunakan jet pribadi dan yacht untuk menghabiskan musim liburan. Tujuan unik adalah tujuan mereka.
Setiap bulan Desember, orang terkaya di dunia berlibur ke destinasi eksklusif dengan harga menarik, merayakan waktu bersama keluarga dalam kemewahan. Tahun ini tradisi tersebut berlanjut.
“Ini hanya akan terjadi di wilayah bernilai tinggi. Mereka ingin retret pribadi ini jauh dari orang lain karena mereka tidak ingin berada di dekat orang lain,” kata pendiri Barton, sebuah perusahaan konsultan kemewahan dan gaya hidup. orang kaya, Winston Chesterfield, dikutip dari Business Insider, Sabtu (28 Desember 2024).
Banyak kapal pesiar terbesar di dunia telah memasuki perairan hangat, menurut pelacak kapal Marine Traffic. Beberapa di antaranya adalah kapal pesiar Koru milik Jeff Bezos dan Eos milik Barry Diller yang berlayar di Karibia.
Ada juga Whisper karya Eric Schmidt, yang berlayar ke Barbados, dan Odessa II karya Len Blavatnik, yang berlabuh di Antigua. Begitu pemilik miliarder itu tiba, beberapa kapal itu bisa menuju ke St. Louis. Barts adalah sebuah pulau kecil di Karibia.
“Saya selalu mengatakan bahwa jika Anda ingin bersantai dan makan croissant yang akan membuat Anda merasa seperti berada di Paris, St. Barts adalah tempat yang tepat untuk Anda,” kata Elizabeth Brown, direktur keanggotaan di layanan mewah Knightsbridge Circle.
Dikenal dengan eksklusivitasnya, hotel dan restoran mewah, serta keindahan alamnya, pulau ini telah menjadi tujuan favorit di kalangan orang kaya selama beberapa dekade. Bahkan keluarga Rockefeller dan Rothschild membangun perkebunan di sini pada pertengahan tahun 1900-an.
Tahun lalu, Bezos dan tunangannya Lauren Sanchez terlihat di St. Petersburg bersama Michael Jordan. Bart. Superyacht Rising Sun milik David Geffen juga terlihat di sana. Bagi mereka yang tidak tinggal di kapal pesiar, pilihan alternatifnya mencakup hotel mewah populer seperti Eden Rock dan Cheval Blanc, yang dimiliki oleh LVMH milik miliarder Bernard Arnault. Harga hotelnya di atas US$5.000 atau Rp 80.925.000 per malam.
“Mustahil untuk mencapainya kecuali Anda benar-benar kaya,” kata Chesterfield.
Beberapa turis kaya memilih tempat yang lebih dingin. Di Eropa, contoh destinasinya adalah Pegunungan Alpen. Tempat ini sering dipilih oleh orang-orang yang sangat kaya.
Juga di Chesterfield, beberapa orang baru-baru ini memilih daerah yang lebih tenang seperti Crans-Montana di Swiss, tempat miliarder Vicky Safra memiliki rumah, atau Kitzbühel di Austria. “Kemungkinan kecil Anda akan bertemu orang yang Anda kenal di sana,” tambahnya.
Beberapa orang kaya bahkan memiliki rumah kecil mewah di pegunungan senilai ratusan juta dolar. Mereka pun menyewanya dengan harga US$40.000 per minggu atau setara Rp 647 juta saat puncak musim liburan. (fdl/fdl)