Yakarta –
Read More : Mahasiswa Merapat! Kemenkeu Buka Program Magang
Pemerintah membahas Larangan dan Pembatasan yang Diusulkan (LAS) impor singkong. Proposal ini terjadi karena Indonesia disebut banjir dalam impor singkong.
Dia membuat harga barang yang turun ke tingkat petani menjadi Rp 1.000/kilo (kg). Kondisi ini melekat pada awal 2025.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa, menurut laporan yang diterima, pengusaha mengambil bahan baku dari luar negeri dari budidaya mereka sendiri. Amran mengatakan pengusaha memiliki perkebunan yang berlokasi di luar Indonesia.
“Jadi, jadi, seringkali mereka yang memiliki pabrik, kami menerima laporan, memiliki tanaman luar.
Meskipun, Amran menjelaskan bahwa kondisinya tidak boleh ditinggalkan sendirian. Menurutnya, produksi nasional harus diprioritaskan terlebih dahulu.
“Ya, tapi seharusnya tidak
Amran memberi tahu kondisi tersebut kepada Presiden Pabowo Subianto. Untuk alasan ini, ia segera berkomunikasi dengan Kementerian Koordinasi Ekonomi dan Kementerian Koordinator Pangan, serta Kementerian Komunitas sehingga petani nasional singkong dapat dilindungi.
“Dia berkata. Kemudian jika tarif atau panjangnya, apa pun. Tapi yang paling penting adalah peraturan yang pertama kali kita tingkatkan. Menteri koordinasi ekonomi online. Semua, kata Presiden. Pesanlah kita,” Amran menjelaskan.
Periksa juga videonya: Demo dari petani singkong di Ricuh Lampung, massa yang mencela Batu
(ACD/ACD)