Jakarta –
Read More : Pariwisata Turki Dalam Bahaya, Mulai Ditinggalkan Turis
Bus “Rosalia Inda” kembali menjadi sorotan setelah salah satu penumpangnya mengeluh kehilangan barang bawaannya selama perjalanan. Seorang penumpang bernama Rizqi Prasetia yang merupakan seorang pekerja lepas kehilangan laptopnya.
Kisah tersebut dibagikannya pada Jumat (25/10) melalui akun X @prasetia495. Diakui Rizki, laptopnya berubah menjadi buku bersampul batik.
Saat dihubungi detikJateng, Rizqi mengatakan perjalanan Rosalia Indah miliknya dimulai dari Terminal Wonosobo hingga Bakasi. Ia mengaku menyimpan laptop tersebut di tumpukan pakaian.
Ia mengatakan, awalnya ia melakukan perjalanan dengan bus Rosalia Inda Monosobu sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut dia, penumpang di dalam bus tersebut tidak terlalu banyak, hanya sekitar 10 orang.
“Tidak ada yang aneh dalam perjalanan kali ini, jadi saya memasukkan laptop saya ke dalam tas dan sebenarnya saya sudah tahu bahwa banyak kasus laptop hilang. Selain itu, bagi saya, laptop adalah yang saya inginkan karena merupakan sumber penghasilan. Jadi saya selalu menjaganya. Prinsipnya, laptop saya masukkan ke dalam tas, saya bungkus dengan pakaian dan tas kecil lainnya, ”ujarnya, Sabtu (26/10/2024).
Rizki yang duduk di kursi 6D mengaku khawatir jika terjadi sesuatu pada barang bawaannya. Ia mengaku selalu membawa tas tersebut kemana-mana – baik ke kamar mandi maupun saat makan.
Nyatanya, dia tidak menaruh tasnya di kompartemen melainkan meletakkannya di bawah kakinya.
“Saat aku naik bus, aku juga gugup. Aku selalu mengeluarkan tasku saat pergi ke kamar mandi atau saat makan. Dan saat aku naik bus, aku menaruhnya tepat di bawah kakiku. Kamu tidak akan berani menaruhnya di kabin,” katanya.
“Karena di depannya ada ruang seperti kotak sepatu, jadi orang tidak bisa mengambilnya dari depan. Kalau dari belakang, mungkin itu yang kurang kuperhatikan karena saat itu aku merasa aman karena ada orang. di belakangku,” tambahnya.
Selama perjalanan ia singgah untuk makan malam di dekat Brebes. Ia masih membawa tas laptopnya saat turun dari bus.
Jadi dari jam 15.15 WIB sampai jam 20.15 WIB sudah waktunya sampai ke Brebes. Lumayan lama dari Buiolali ke Brebes, seharusnya tidak terlalu lama, antara jam 20.15 WIB sampai 22.40 WIB saya perhatikan ada laptop milik saya. masih ada karena masih terasa berat,” ujarnya.
Setelah makan malam, ia melanjutkan perjalanannya ke Bakassi. Namun selama perjalanan ia hanya bisa tidur sekitar pukul 00.30 WIB dan bangun sekitar pukul 03.30 WIB.
“Jadi ketika saya kembali ke kursi sekitar pukul 00.30 dan jam setengah satu saya terus mengemudi dan kemudian saya bisa tidur sekitar pukul 00.30 hingga 03.30 malam. Lalu jam 03.30 saya bangun dan ketika bangun di lantai atas saya sudah berada di Chikarang dan saya tidak merasakan sesuatu yang aneh dan saya masih membawa tas saya dan masih tidak merasakan apa-apa,” jelasnya.
Ia baru mengetahui laptop di tasnya telah diganti dengan buku bersampul batik saat hendak membaca keseluruhan artikel.
Simak Videonya: Penumpang Rosalia Inda Kembali Terkena Pencurian Laptop (Sym/Sym)