Jakarta –

Tengku Firmansyah yang berubah pikiran menjadi buruh pabrik di Kanada mendapat respon positif dari warganet.

Rupanya bekerja sebagai tukang las besi tidak direncanakan sejak awal kepindahannya ke Kanada.

Pekerjaannya bermula ketika seorang teman di Kanada menawarinya pekerjaan kosong dan suami Cindy Fatikasari berusaha keluar dari zona nyamannya.

“Tidak disebutkan bahwa Ayah ingin bekerja sebagai tukang las, itu pekerjaan untuk teman Ayah, kemudian Ayah melamar dan diterima, jadi tidak direncanakan dari awal,” kata putra sulung Tengku Firmansyah, Tengku Anataya, saat bertemu di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024).

Tengku Anataya bahkan kaget saat mendengar kabar ayahnya bekerja di pabrik.

“Saya mengetahuinya saat menerima pekerjaan itu karena selisihnya 11 jam. Saya tidak diberitahu sampai saya diterima bekerja,” kata Tengku Anataya.

Yang mengejutkannya adalah ayahnya tidak memiliki pengalaman mengelas dan akhirnya harus belajar dari awal untuk pekerjaannya.

“Sampai di Kanada, belum ada sertifikat terkait pengelasan dan pengajarannya dilakukan sejak awal,” jelas Tengku Anataya.

Namun, bintang teleserye Sopir Ojek Pengkolan itu kerap memperbaiki barang-barang rusak di rumah.

“Di rumah saja memperbaiki TV, memperbaiki AC, bahkan tidak memotong setrika,” jelas Tengku Anataya.

Ada kekhawatiran di pihak keluarga terhadap pekerjaan Tengku Firmansyah saat ini. Namun, saat melihat kebahagiaan yang terpancar di wajahnya, pihak keluarga tidak mempermasalahkannya.

“Mungkin keluarga lain khawatir kalau pekerjaannya susah, apalagi karena umur ayah saya, tapi dia bahagia, kuat, jadi anak-anaknya bahagia,” tutupnya.

Tonton video “Gaya Tengku Firmansyah menjadi buruh pabrik di Kanada” (ahs/wes)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *