Delhi –

Polusi udara di Delhi bisa semakin meningkat selama perayaan Diwali. Agar tidak menambah polusi, pemerintah melarang penggunaan kembang api dan petasan.

Seperti dilansir Business Standard, Rabu (30/10/2024), Delhi saat ini dilanda polusi udara yang parah. Udara berbau tidak sedap dan seluruh kota tampak berkabut.

Diwali atau Deepavali, juga dikenal sebagai festival lampu, dirayakan secara luas oleh penganut agama Hindu, Sikh, dan Jain. Festival ini dirayakan setiap tahun dari akhir Oktober hingga awal November menurut kalender Gregorian.

Umat ​​​​Hindu di seluruh dunia telah merayakan festival cahaya, Diwali atau Deepavali, selama lebih dari 2.500 tahun. Bagi orang yang merayakannya di India, Diwali atau Deepavali secara tradisional dirayakan selama lima hari dan merupakan hari libur tahunan terbesar mereka.

Untuk memastikan penerapan larangan petasan secara efektif, 77 tim dari Kementerian Keuangan dan 300 tim dari Kepolisian Delhi telah dikerahkan di ibu kota negara.

Menteri Lingkungan Hidup Gopal Rai membahas penegakan larangan petasan pada pertemuan tingkat tinggi di Sekretariat Delhi pada hari Selasa.

Dia mengarahkan Kepolisian Delhi untuk mengadakan pertemuan dengan Asosiasi Kesejahteraan Penduduk (RWA), asosiasi pasar dan komite keagamaan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.

Sejauh ini, 19.005 kg kembang api juga telah disita.

“79 kasus terkait penjualan dan penyimpanan kembang api telah didaftarkan dan sekitar 19.005 kg kembang api telah disita sejauh ini,” kata kantor Menteri Lingkungan Hidup Delhi Gopal Rai.

Sebelumnya pada hari Senin, Gopal Rai meluncurkan kampanye ‘Diya Jalao, Patake Nahi’, mendesak masyarakat untuk menghindari kembang api untuk mengendalikan polusi.

Pemimpin AAP menandai peluncuran kampanye tersebut dengan menyalakan diyas di halte bus Babarpur. Mendorong warga Delhi untuk merayakan Diwali dengan diyas, ia mengatakan tujuan ganda dari kampanye ini adalah untuk mencegah kembang api dan mempromosikan penggunaan diyas.

Diyas adalah lampu penerangan yang terbuat dari gerabah kecil yang diisi minyak. Diyas adalah bagian penting dari festival ini. Selama festival lampu, diyas dinyalakan dan ditempatkan dalam barisan di sepanjang dinding kuil dan rumah serta di atas sungai dan aliran sungai.

Sementara itu, lapisan tipis kabut asap menyelimuti ibu kota negara pada hari Selasa karena kualitas udara masih berada dalam kategori ‘sangat buruk’ di beberapa wilayah Delhi. Seperti dilansir badan Pusat Pengendalian Pencemaran (CPCB), indeks kualitas udara (AQI) lebih dari 300 diukur sekitar pukul 7 pagi waktu setempat. Tonton video “Video: Shah Rukh Khan bersiap menyambut perayaan Diwali” (bnl/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *