Jakarta –

Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra mengajak Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera berkeliling Pulau Dewata melihat kandang Madura. Dewa Indra menegaskan, tidak ada pembatasan operasional kandang Madura di Bali.

Jadi malam ini kalau masih di Bali, Pak Mardani bisa datang melihat. Kalau mau warung Madura, tidak ada batasan warung mana pun, kata Dewa Indra di Kantor Gubernur Bali di Denpasar, Senin (6/6/2021). 6). 4/2024).

Dewa Indra menjelaskan, pembatasan jam buka warung di Madura hanya ada di satu lingkungan dan bersifat imbauan saja, bukan kebijakan pemerintah kabupaten/kota. Ada juga perhatian murni terhadap keselamatan para penjual di kios pada malam hari.

Sebelumnya, Desa Penatih mengimbau warung Madura tidak buka 24 jam. Tujuannya adalah keselamatan pengelola toko. Hal ini menimbulkan kontroversi pada saat itu.

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah memastikan kios dan toko kelontong lainnya di Madura bisa buka 24 jam sehari. Sebab belum ada aturan yang melarang jam buka warung Madura dan semacamnya.

“Kementerian Koperasi tidak ada kebijakan yang membatasi lapak milik atau warung makan,” kata Menteri Koperasi Teten Masduki saat ditanya soal warung Madura di Klungkung, Bali yang tidak buka 24 jam, Selasa (30/4/2024). dimuat di detikbal

Saksikan video “Wali Kota Denpasar Bicara Kontroversi Batasan Jam Buka Warung Madura” (sym/sym)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *