Jakarta –

Aliyah Massed dan Tariq Halilinta baru-baru ini diwawancarai oleh salah satu anggota DPR yang menyebarkan kebohongan dan fitnah terhadap mereka. Pelaku adalah seorang wanita berusia 62 tahun.

Pasangan ini tidak menjawab ketika ditanya tentang kemungkinan perdamaian, hanya diwakili oleh pengacara mereka, Ragahdo Sangun.

“Sebenarnya kalau kita bilang damai atau tidak, kita kembalikan ke penyidik, kita di sini menghormati hukum yang berlaku, dan mungkin nanti penyidik ​​akan mengusut kasusnya dan melihat apakah itu kasus yang benar. Terima saja penyidikannya. Atau tidak,” jelas Lagado. Sangun, Polda Metro Jaya pada Kamis (10 Maret 2024).

Terkait hal itu, Sangon juga menegaskan kliennya hanya ditemukan dan diintervensi oleh pelaku kejahatan. Sementara tiga akun media sosial Aaliyah dan Tariq dilaporkan melakukan hal serupa.

“Perlu diketahui, kami sudah melaporkan beberapa pemberitaan namun hanya menemukan satu akun. Mungkin kedepannya akan ada pembahasan lain untuk mempertemukan kelompok terlapor lainnya,” jelas Sanggon.

Suami Alia, Tariq, pun tampak marah saat melihat pelaku. Karena tidak terima dengan fitnah terhadap Aliyah Massaid, ia menjadi mayoritas di media.

Namun, baik Tariq maupun Alia tetap bungkam saat wawancara agar proses hukum bisa berjalan lancar. Saksikan video “Video: Menutup Pintu Perdamaian, Tariq Aliyah Memberikan Kebohongan dalam Batasan Hukum” (Babi/Pus)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *