Jakarta –
Kopi mengandung kafein yang dapat mencegah rasa lelah saat berolahraga. Minuman ini biasanya dikonsumsi pada pagi dan sore hari.
Namun, beberapa orang masih tetap tertidur meski sudah minum kopi. Apa fungsinya?
Diterbitkan di Medical News Today, kafein yang terdapat pada kopi terkadang memberikan efek buruk bagi tubuh. Mungkin ini yang membuat tubuh lelah.
Ada banyak kemungkinan, antara lain:
1. Peningkatan gula darah
Kopi selalu tanpa gula. Namun, banyak orang yang suka menambahkan lebih banyak pemanis untuk mengurangi rasa pahitnya.
Dilaporkan dalam Livestrong, kandungan manis gula ini meningkat dengan cepat dan bisa menyebabkan gangguan tidur saat minum kopi.
Selain itu, gula pada kopi juga mempengaruhi kadar insulin dalam tubuh. Hal ini membuat pasien menjadi lelah ketika gula darahnya turun terlalu banyak.
2. Minum kopi saat perut kosong
Menurut sebuah studi kecil tahun 2020 di British Journal of Nutrition, minum kopi saat perut kosong mempengaruhi pengendalian diabetes. Makan sebelum minum kopi dapat mencegah gula darah rendah yang berhubungan dengan kelelahan.
3. Toleransi kafein
Orang yang rutin minum kopi atau minuman berkafein lainnya dapat mengalami intoleransi kafein. Ini karena kafein memblokir reseptor adenosin.
Keadaan ini menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak adenosin untuk melawan efek konsumsi kafein, dan Anda tertidur.
4. Kombinasi reseptor adenosin
Kandungan kafein pada kopi mencegah rasa lelah dengan cara mengikat reseptor adenosin. Ini adalah obat otak yang mempengaruhi siklus tidur-bangun tubuh.
Aliran adenosin akan menyerap kafein dengan cepat, sehingga efeknya bisa dirasakan dalam hitungan menit. Faktanya, tubuh menyerap 99 persen kafein dalam waktu 45 menit setelah meminumnya.
Ketika kafein habis, molekul adenosin dapat berikatan dengan reseptornya sehingga menyebabkan kelelahan. Simak video “Nasihat Tidak Makan Kopi dan Teh Saat Sahur” (kna/naf)