Jakarta –
Seorang penumpang dalam penerbangan Jetstar dari Sydney ke Melbourne ditangkap karena bertindak konyol. Dia segera membuka pintu dan berjalan menyusuri sayap pesawat.
Melansir New York Post, penumpang tersebut tiba dari Australia pada Senin (26 Juli 2024). Menurut saksi Audrey Varghese (21), kejadian itu terjadi saat pesawat Jetstar asal Sydney mendarat di Melbourne, Australia.
Wargse 9 News Australia menjelaskan, penumpang yang tidak disebutkan namanya itu tiba-tiba bangkit dan menuju pintu darurat.
“Hal ini menimbulkan sedikit kecemasan di antara penumpang lainnya,” kata Vargse.
Kemudian pembuat onar membuka pintu darurat sehingga menyebabkan perosotan darurat meluas. Alih-alih menggunakan perosotan darurat, penumpang berjalan di sepanjang sayap pesawat dan berjalan dari mesin menuju landasan pacu.
Dia ditangkap oleh keamanan bandara atas tindakannya.
Video viral menunjukkan dia mengenakan kaus oranye dan berdebat dengan pihak berwenang di landasan.
“Awalnya saya terkejut, saya dan teman saya sedang berbicara saat itu dan kami terdiam ketika mendengar seseorang berteriak,” kata Vargse.
Sementara itu, penumpang lain mengaku penumpang tersebut telah menggunakan uap, yang dilarang dalam penerbangan, dan mencoba meminta alkohol kepada awak kabin. Menurut Polisi Federal Australia (AFP), pria tersebut ditangkap karena perilaku agresif dan melanggar protokol keamanan pesawat.
“Pria itu diperiksa oleh paramedis dan kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dievaluasi,” kata seorang pejabat AFP.
Polisi sedang menyelidiki insiden tersebut dan dakwaan akan diumumkan kemudian. Sementara itu, juru bicara Bandara Melbourne memuji pihak berwenang atas tanggapan cepat mereka terhadap kerusuhan tersebut.
“Bandara Melbourne bangga atas respons yang baik dari awak darat dan tidak ada bahaya bagi penumpang lain atau staf bandara,” ujarnya.
Vargse, sebaliknya, memuji awak kabin karena menjaga penumpang tetap tenang dan memastikan tidak ada yang terluka.
Tonton video “Daftar Orang Kaya Gila Hilang di Tenggelamnya Kapal Pesiar Bayesian” (wkn/fem)