Yahudi
Timbul di persediaan di gudang berbatu dikatakan 3,3 juta ton mulai bulan depan. Ini ditunjukkan oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman.
Amran mengatakan persediaan di gudang berjangka minyak naik 2,8 juta ton, kata Amran. Dalam 13 hari atau bulan berikutnya, nasi bulog mencapai 3,3 juta ton. Menurutnya, angka ini adalah stok tertinggi dalam 10 hingga 20 tahun terakhir.
Informasi yang berkaitan dengan stok kami sekarang di 2,8 juta ton orang kulit hitam, sangat tinggi dan kami telah menghitung 13 hari mungkin.
Arran telah mengatakan dukungan penuh dari Presiden Prabianto Prabianto untuk pertanian Presabianto. Dia mengatakan produksi kurangnya tekanan air dan kontrol harga didorong untuk memastikan kesejahteraan petani dan makanan yang tersedia untuk masyarakat.
Amran mengungkapkan bahwa ketika beberapa negara seperti Malaysia, Jepang dan Filipina menghadapi krisis padi Indonesia dapat mempertahankan stabilitas makanan nasional.
“Kita harus berterima kasih kepada 2822 juta orang untuk membayangkan bahwa perselisihan sosial dapat terjadi bahkan mengancam stabilitas negara itu,” kata Arran dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
Tonton videonya: 2 juta ton kaldu beras nasi emas dalam sejarah
(REA / RRD)