Jakarta –
Menteri Keuangan Sri Mulyani Interrawati mengatakan bahwa anggaran tahun 2024 (APBN) telah ditutup lebih dari perkiraan sebelumnya. Anggaran telah disebut kurang dari 2,7% dari produk internal (PDB).
Sri Mulyani muncul dalam pernyataannya yang diwakili oleh Presiden Parro Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo Lebo’s Ukuran
“Kurangnya APBN 2024 menyetujui undang -undang APBN Inisi (2,29%). Ini adalah yang luar biasa, kecil, cemoohan, lebih kecil diprediksi menjadi 2,7%, michululululululululi.
“Ini berarti bahwa anggaran negara, kami dekat dengan kesehatan, dapat dipercaya dan kami cukup kuat untuk mengakses 2025,” katanya.
Sayangnya, Sri Maltani masih menarik untuk menggambarkan ukuran kekurangan. Laporan APBN 2024 akan diajukan pada konferensi pers di masa depan.
Sri Monyani says the first state of 2024 have taken weight and two conflicts, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester, in the second semester Dalam hal ini, ia menerima bahwa pendapatan tidak tercapai RP yang ditargetkan menjadi triliun 2.802.5.
“Tujuannya tidak terkait karena target 2024 sangat tinggi,” katanya.
Sementara itu, menghabiskan uang pada tahun 2024 telah efektif. “Belanja terlalu besar dalam prosesnya, bahkan dua digit dari dua tetes dan umumnya berkembang lebih dari 6%,” Sri Malyani.
Lihat Video: 2024 APBN Carts Dipasang di Rp 3.325 T, itu tumbuh 8,6%
(CIL / Kitchen)