Jakarta –
Read More : Apple Watch Dituding Pakai Kimia Berbahaya, Ini Kata Apple
Nama bos Starlink Indonesia akhirnya terungkap. Seperti diketahui, layanan internet satelit telah melayani konsumen di Indonesia dan memiliki kelebihan dan kekurangan.
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Aree mengumumkan layanan internet satelit milik Elon Musk telah mendirikan perusahaan lokal bernama PT Starlink Service Indonesia.
Direktur Starlink Service Indonesia adalah Leonard Mamahit, 69, yang berbasis di Jakarta, demikian lapor CNBC Indonesia dalam penelusuran di situs Direktur Jenderal Administrasi Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Jabatan Komisaris kini dijabat oleh Lauren Ashley Dreyer, warga negara AS yang berdomisili di Belanda. Diketahui keduanya tak punya saham di Starlink Indonesia.
Saham Starlink Indonesia dipegang oleh dua pihak yakni Starlink Holdings Belanda dan SpaceX Belanda. Starlink Holdings Belanda yang berbasis di Belanda memiliki 99.000 saham dengan nilai total Rp 9,9 miliar. SpaceX Netherland kini memiliki 1.000 lembar saham senilai Rp 100 juta.
Dalam data ini, lokasi kantor Starlink tercatat di gedung Bursa Efek Indonesia di Sudirman, Jakarta Selatan.
Tercantum juga tiga lisensi yang diperoleh Starlink di Indonesia. Salah satunya menyangkut telekomunikasi satelit. Selain itu, Starlink juga merupakan Internet Service Provider (ISP). Terakhir, ada portal web dan/atau platform digital dengan tujuan komersial. Saksikan video “Usulan APJII ke Pemerintah di Starlink: Tinjauan Kesehatan ISP Lokal” (fyk/fay)