Siberia –

Perjuangan cinta tidak hanya bisa dilakukan oleh manusia, tapi juga oleh hewan. Salah satunya adalah Harimau Siberia atau Harimau Amur yang menempuh perjalanan sejauh 200 kilometer untuk menemui pasangannya.

Dua harimau Siberia, bernama Boris dan Svetlaya, bertemu kembali di alam liar Rusia, setelah dipisahkan. Dikutip dari NDTV, Senin (16/12/2024) mereka diselamatkan tanpa induknya di Pegunungan Sikhote-Aliu pada tahun 2012.

Boris dan Svetlaya dibesarkan bersama dalam program perawatan intensif dengan sedikit kontak manusia. Menurut laporan New York Times, diharapkan perasaan mereka akan lebih mudah disembuhkan ketika dilepasliarkan pada usia 18 bulan, yang dilakukan pada tahun 2014 di kawasan Pri-Amur yang terkenal dengan harimaunya.

Sebagai bagian dari proyek konservasi, harimau dipantau dan dipisahkan sejauh ratusan kilometer untuk mempercepat penyebaran populasinya. Namun, Boris punya rencana berbeda.

Kalangan konservatif gembira karena Boris menunjukkan sikap yang tidak biasa. Berbeda dengan harimau pada umumnya yang biasa hidup di kawasan tertentu, Boris berjalan dalam garis lurus.

Dengan tekad yang besar, Boris menempuh perjalanan sejauh 200 kilometer selama hampir tiga tahun untuk kembali ke Svetlaya. Enam bulan kemudian, kisah cinta mereka mencapai puncaknya dengan kelahiran seekor anak harimau.

Penulis utama Wildlife Conservation Society (WCS), Dale Miqualle, mengatakan harimau yang hidup di kawasan lindung dan yang hidup di alam liar memiliki ciri serupa. Mulailah dari mengejar emosi seumur hidup.

“Data kami menunjukkan anak-anaknya yang liar dipelihara di penangkaran dan kemudian dilepasliarkan seperti harimau liar untuk berburu. Kemudian mereka pandai berburu hewan liar dan jarang dibunuh sebagai hewan ternak,” kata Miquelle.

“Keberhasilan ini menunjukkan bahwa harimau yang dipisahkan dari manusia dan diberi kesempatan belajar berburu satwa dapat berhasil direhabilitasi di alam liar.

Sekadar informasi, Harimau Siberia merupakan kelompok harimau besar dan kuat yang berasal dari Rusia bagian timur. Sayangnya, karena banyaknya ancaman seperti hilangnya habitat, perburuan liar, dan konflik manusia-hewan, spesies harimau ini semakin terancam punah.

Baru-baru ini, harimau Siberia juga masuk dalam daftar merah International Union for Conservation of Nature (IUCN) sebagai hewan terancam punah. Tonton video “Video Pertukaran 150 Tahanan Rusia dan Ukraina yang Dibahas UEA” (upd/wsw)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *