Jakarta –
Outlet ritel Bang Madun telah menolak untuk mencatat hanya pendapatan kotor RP. 250 mil sehari. Yang lain terjadi setelah menerima ulasan vlogger yang buruk oleh pengunjung.
“Dia menolak setahun sebelumnya setelah saya tidak bisa meninggalkan bonus. Saya menerima 250.000 RP.
Efeknya sangat jelas. Hanya empat orang yang awalnya bekerja dengan pekerja yang ditinggalkan sendirian. Sembilan lainnya harus diselesaikan karena ada cukup biaya untuk membayar.
“13 orang (staf) 4. Jadi ada 9 orang di rumah,” katanya.
Bahkan, karyawan lain yang masih hidup hanya dapat menerima gaji harian.
“Kemarin saya memberinya 40.000 gaji. Ketika saya penting. Saya menghabiskan lebih banyak 100.000 rp, Rp.160.000 RP200.000.” Dia menjelaskan. Dia menjelaskan.
Di belakang kesulitan, Bang Madun telah mencapai peluang baru di dunia waktu luang. Ini diyakini sebagai program memasak di salah satu resor televisi nasional yang membuka dukungan yang tidak terduga.
“Ketika dia mencintai Tuhan, saya menjadi banyak memasak di televisi pribadi. Alhamdulila, 17 episode, 26 episode, hingga 30 bagian,” jelasnya.
Sekarang bekerja, Bang Madun telah bangkit lagi. Jumlah pelanggan terus meningkat perlahan, tetapi tentu saja.
“Terima kasih atas doa Netsen, terima kasih kepada orang -orang yang dicintai, mereka sudah ramai,” pungkasnya. Periksa video “Video: Sup Makassar yang khas benar -benar juara di kios IJO!” (Ah / saya ingin)