Dublin –
Gian Piero Gasperini berhasil membawa Atalanta menjadi juara Liga Europa. Prestasi tersebut menjadi trofi pertama bagi pelatih berusia 66 tahun itu sepanjang kariernya.
“Atalanta” bertemu “Bayer Leverkusen” di laga final. Kamis (23/5/2024) dini hari WIB, La Dea memenangkan duel di Stadion Aviva 3-0 berkat hat-trick Admola Lokman.
Itu adalah final Eropa pertama Atalanta. Tim Bergamo langsung berhasil merebut trofi Liga Europa ke Italia setelah pemberhentian terakhirnya pada tahun 1999, saat Parma menjadi juara.
Gasperin adalah otak kesuksesan ini. Piala Liga Europa juga menjadi gelar pertamanya dalam kariernya sebagai pemain dan pelatih.
Ia mengantarkan Atalanta ke final Coppa Italia sebanyak tiga kali. “Lazio” kehilangan semua peluang ini satu kali dan “Juventus” dua kali.
Gasperini memulai karir kepelatihannya sebagai pelatih tim yunior Juventus dari tahun 1994 hingga 2023. Ia kemudian berlatih di Crotone, Genoa, Inter Milan, Palermo sebelum mendarat di Atalanta pada 2016.
Napoli mencari Gasperini pada musim 2024/2025. Namun, sepertinya dia akan bertahan hingga tahun 2025 meski sudah terikat kontrak.
“Hari ini kita merayakannya, besok saya akan bicara dengan presiden. Kita lihat saja nanti,” kata Gasperini saat ditanya soal masa depannya oleh Sky Sport Italia.
“Saya pernah berada dalam situasi yang aneh, seperti ketika saya menikah dan punya anak, tapi saya bertemu dengan seorang wanita yang sangat cantik. Mungkin itu bukan panutan yang baik bagi saya di TV!” Dia melanjutkan tentang godaan Napoli. Tonton videonya: “Liverpool, Gasperini: Napoli Tak Senang dengan Kekalahan 3-0” (ran/mrp)