Jakarta –

Saaih Halilintar dikritik karena melepas sejoli di jalan. Kritik muncul karena Saaih tidak pantas melepasliarkan Lovebird di hutan Indonesia.

Pemuda bernama lengkap Muhammad Saaih Halilintar itu mengaku bebas. Kritik terhadapnya tidak menjadi masalah baginya.

Menyenangkan, menyenangkan, jawab Saaih Halilintar di FYP Trans7 Studio, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024) saat melihat kritik dari masyarakat secara online.

Saat ditanya alasannya melepaskan Lovebird liar tersebut dari jalan, Saaih mengaku sudah bertanya kepada penjual burung tersebut. Lovebird bukan asli Indonesia dan tidak boleh dilepasliarkan ke alam liar. Lovebird adalah burung asli Afrika dan Madagaskar.

“Saking kasihannya sama burungnya. Makanya kita tanya lagi ke orangnya,” kata Saaih Halilintar.

“Kamu suka daging, bukan?” kata Lenggogeni Faruk di acara tersebut.

Video Saaih Halilintar membeli Lovebird dan melepaskannya langsung viral di media sosial dengan kritik dan ejekan. Banyak pengguna media sosial yang menilai tindakan Saaih tidak pantas karena sejoli harus dibiarkan di dalam sangkar.

“Setelah satu minggu, kalau ada yang tidak ambil love birdnya, dia akan mati di alam liar,” tulis seorang warganet.

“Ini menarik, burung yang dikurung tidak bisa makan sendiri,” sahut netizen lainnya.

“Kalau lovebird dilepas biasanya kembali ke kandangnya karena ada makanannya,” ujar salah satu warganet.

“Masalahnya mau jadi pahlawan, tapi tenang saja, yang sudah dua bulan menunaikan ibadah haji lebih tahu,” imbuh yang lain. Tonton videonya, “Jenis Doh Kyung Soo Bicara Bahasa Indonesia: Bestie Spirit! (grot/dar)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *