Jakarta –
Cristiano Ronaldo menangis setelah gagal mengeksekusi penalti melawan Slovenia dan Bernardo Silva mengatakan perasaan rekan satu timnya adalah hal yang normal.
Pada babak 1/8 final Euro 2024, Timnas Portugal bermain melawan Slovenia melalui adu penalti. Portugal mendapat peluang emas pada menit ke-105 setelah wasit memberikan hadiah penalti.
Namun Ronaldo yang berada di lapangan sebagai eksekutor tak mampu mengkonversi tendangan Jan Oblak menjadi gol. Pada akhirnya, Portugal harus menang adu penalti 3-0.
Ronaldo terlihat menangis usai gagal mengeksekusi penalti. Ia berhasil ditenangkan oleh rekan satu timnya, meski penaltinya beruntung dalam lima seri.
Reaksi terhadap tangisan Ronaldo beragam. Sejumlah penggemar dan pakar mengkritik kelakuan pemain Al Nasr tersebut dan menilai dirinya hanya ingin menjadi pusat perhatian.
Bernardo Silva pun membela Ronaldo. Ia mengingatkan Ronaldo bahwa dirinya dan pemain lain juga manusia.
“Kami manusia dan dia menjadi emosional ketika gagal mengeksekusi penalti. Itu normal, bukan?” Silva, menurut Reuters.
“Terkadang Anda bereaksi dengan cara yang tidak Anda duga… Dia merasa dia bisa menjadi lebih baik saat ini.”
“Dia menangis beberapa saat, begitulah cara orang terkadang mengatasi emosinya. Jadi saya tidak melihat ada alasan bagi orang untuk membicarakannya, tapi jelas mereka melakukannya, karena itu miliknya. Itu bisnis.”
Portugal selanjutnya akan menghadapi Prancis di perempat final Euro 2024. Portugal v Prancis, Volksparkstadion, Hamburg, Sabtu (7/6/2024) WIB. Saksikan Portugal masih membutuhkan Ronaldo di Euro 2024 (nds/adp)