Jakarta –
Marcelino Ferdinand, gelandang muda timnas U-23 Indonesia menjadi trending topik.
Indonesia kalah tipis 1-2, gol Garuda Muda dicetak Ivar Jenner pada menit ke-19. Alhasil, timnas U-23 tak bisa mendapat tiket langsung ke Olimpiade Paris 2024.
Usai pertandingan, nama Marcelino disebut-sebut oleh netizen, khususnya di X (sebelumnya Twitter). Meski banyak yang mengapresiasi penampilannya, namun ada juga yang menyebut pemain KMSK Deinze itu kurang bekerja baik bersama timnya.
“Kepada Marcelino, Pak Eric secara halus menyarankan untuk tidak egois jika belum menemukan jawabannya,” kata @sweetk**iie.
“Marcel sering egois di game ini dan dua game terakhir, bukan? Ada beberapa peluang yang bisa ia manfaatkan untuk mencetak gol jika ingin membandingkan dengan temannya yang lebih leluasa, maka ia biarkan saja karena ia. memaksanya untuk memukul Sungguh malu menyia-nyiakan semua peluangnya :(, keluh @melo**fs_.
“Saya ingin berkomentar, tapi saya tidak bisa bermain sepak bola,” kata yang lain netral saat ditanya tentang kinerja Marcelino.
Marcelino Maafkan mereka yang ekspektasinya terlalu tinggi dan jangan lupa untuk membumi. Jika terus mencari kambing hitam dari setiap kekalahan, sampai kapan hal itu akan bertahan? Kalah dan menang itu satu paket, jangan dipuji dan dihina. Masa depan mereka masih panjang di timnas Indonesia. Ayolah “Timnas butuh suasana mental yang positif daripada hinaan yang tidak perlu,” kata SiaranBolaLive.
“Kita harus berhenti mengkambinghitamkan dan menyalahkan satu orang saja. Terkadang wasit, lalu VAR. Tadi malam karena wasitnya bagus, awasi Marcelino. Konyolnya tidak sehat,” ujar @pange*** Siahan.
Meski kalah dari Irak dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, tim U-23 Indonesia masih berpeluang mengikuti Olimpiade Paris 2024 karena harus melalui babak play-off melawan wakil Afrika, Guinea. . 10 Mei 2024 di Prancis. Saksikan video “Melihat Kembali Suasana Perayaan Timnas U-23 di Lapangan Polda Jateng” (q/fa)