Jakarta –
Grup otomotif raksasa asal Tiongkok, Chery Holding, mencatatkan pencapaian gemilang sepanjang tahun 2024. Mereka berhasil menjual 2,6 juta mobil di seluruh dunia, memecahkan rekor penjualan perusahaan.
Berdasarkan laporan China Automobile Research Institute di laman Yiche, Chery Holding yang notabene merupakan induk perusahaan merek Chery, Exceed, Zetour, iCar, dan Luxeed melaporkan peningkatan penjualan hingga 38,4% dibandingkan tahun 2023.
Total kendaraan Chery yang berhasil terjual di seluruh dunia mencapai 2.603.916 unit, dimana 1.144.588 unit merupakan volume ekspor. Dibandingkan tahun sebelumnya, ekspor ini mencatatkan peningkatan signifikan sebesar 21,4%.
Chery Holding meraih kesuksesan besar di segmen kendaraan energi baru (NEV), dengan menjual 583.569 unit kendaraan serba listrik dan hibrida plug-in pada tahun 2024.
Dari total penjualan, merek Chery masih menjadi pemimpin dengan kontribusi terbesar yakni terjual 1.611.374 unit. Merek Jetour menempati posisi kedua dengan 568.387 unit, disusul Exide dengan 140.959 unit.
Merek iCar menempati posisi keempat dengan penjualan 65.964 unit, sedangkan Luxeed menutup daftar dengan 57.956 unit pada tahun 2024.
Chery Holding juga memiliki merek Omoda-Jaecoo yang khusus ditujukan untuk pasar ekspor. Oleh karena itu, data penjualan merek-merek ini dimasukkan ke dalam volume ekspor dan tidak dihitung secara terpisah dalam laporan nasional. Angka penjualan masing-masing sub-merek di atas hanya mencakup kendaraan yang dijual di pasar domestik Tiongkok.
Tingginya angka penjualan yang dibukukan Chery Holding menjadikannya mobil terlaris kedua di China pada tahun 2024. Chery berada di bawah BYD dan di atas grup Geely. “Perlombaan Penjualan Mobil Indonesia Vs Thailand, Siapa Pemenangnya?” (mhg/rgr) Tonton videonya