Jakarta –
Dadan Hindayana, Kepala Lembaga Gizi Nasional, menyatakan, program makanan bergizi gratis ini akan menjangkau setidaknya 15 juta penerima pada tahap awal. Program ini diharapkan dapat dimulai pada 2 Januari 2025.
Setidaknya 15 juta orang, kata Dadan saat berkumpul di Gedung DPR RI, Selasa (9 September 2024).
Diakuinya, pihaknya sudah memiliki data penerima program gizi gratis. Nanti ada datanya, detail sekali. Kita punya datanya sendiri ya, ujarnya.
Badan Gizi Nasional mendapat alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun pada tahun 2025. Dadan mengatakan anggaran ini juga mencakup kegiatan.
“Seluruhnya (termasuk kegiatan Badan Gizi Nasional),” kata Dadan.
Dadan mengatakan, sebagai organisasi baru, pihaknya saat ini fokus menyelesaikan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK), rencana kerja (Renza), rencana kerja dan anggaran (RKA), serta rencana strategis (Renstra).
“Nanti kalau sudah siap dimasukkan ke dalam UU APBN (2025), baru kami jelaskan. Sekarang SOTKnya sudah selesai, tinggal menunggu analisa dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. akan selesai minggu ini,” imbuhnya. (membantu/membunuh)