Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba hari ini di Istana Kepresidenan Bogor. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo mengutarakan program prioritas pemerintahan yang dipimpinnya saat ini.
“Kunjungan ini juga merupakan simbol komitmen kedua negara untuk memperkuat dan memperkuat hubungan kedua negara di segala bidang. Seperti yang dapat dipelajari dari Yang Mulia, pemerintahan yang saya pimpin mempunyai prioritas penting yang akan kita capai,” ujarnya. ucapnya dalam pertemuan di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu, 11/1/2025.
Prabowo merinci program prioritas pertama, swasembada pangan, kedua swasembada energi, ketiga subbidang Sumber Daya Alam dan Industri (SDA).
Kemudian ujung keempat adalah menghilangkan rasa lapar masyarakat Indonesia, karena menurutnya masyarakat Indonesia masih menderita gizi buruk sebagian. Kelima, Indonesia bertujuan untuk mengembangkan kemampuan di bidang pertahanan.
Oleh karena itu, jika Jepang ingin ikut serta dalam pembangunan ekonomi Indonesia ke depan, kami membukanya, kata Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo membuka pintu lebar-lebar bagi pemerintah Jepang untuk berinvestasi di Indonesia dari sisi hilir. Prabowo juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Jepang dalam Membantu Indonesia Membangun Sumber Daya Manusia (SDM)
“Dalam program hilirisasi yang kami lakukan, kami sangat terbuka terhadap industri Jepang yang ikut serta dalam program hilirisasi kami di seluruh bidang sumber daya alam yang kami miliki. Kami juga ingin menyampaikan bahwa kami sangat berterima kasih kepada Jepang selama ini dalam perekonomian kami dan mereka sangat baik membantu kami. di bidang pendidikan, di bidang pengembangan sumber daya manusia dan teruskan hal ini. Kita ingin hal itu terjadi, ujarnya.