Jakarta –
Posisi manajer timnas Inggris kini kosong. Mauricio Pochettino dan Pep Guardiola disebut-sebut berpotensi menukangi The Three Lions.
Usai gagal membawa Inggris meraih kemenangan di Euro 2024, Gareth Southgate mundur. Nama-nama pengganti Southgate pun langsung bermunculan.
Beberapa manajer dari Inggris memasuki pasar saham. Graham Potter, Eddie Howe, dan Kieran McKenna termasuk di antara jajaran yang disebutkan beberapa media Inggris.
Jurnalis Spanyol Guillem Balague punya pendapat berbeda. Ia menunjuk Pochettino dan Guardiola sebagai pengganti Southgate.
Namun, Guardiola masih terikat kontrak satu tahun lagi di Manchester City. Pochettino, yang masih menganggur setelah berpisah dengan Chelsea, bisa menjadi manajer Inggris berikutnya.
“Pekerjaan manajer Inggris adalah sebuah prestisius bagi manajer asing,” kata Gueyem Balague kepada BBC.
Mauricio Pochettino mengatakan dalam buku yang kami tulis bersama bahwa dia menginginkan kesempatan mendapatkan pekerjaan itu.
“Inggris sudah memiliki banyak pemain yang dia latih secara rutin, dia punya pengalaman internasional sebagai pemain dan di luar negeri sebagai manajer, dan tentu saja, dia sekarang tahu bagaimana tim bekerja di Inggris.”
“Pep juga punya rencana. Saya pikir dia akan bertahan di Manchester City satu tahun lagi, lalu istirahat sebentar dan kemudian mengambil alih tim nasional. Bukan Spanyol. Bisa saja Brasil, Argentina, Belanda, Italia, Jerman dan Mengapa Bukan Inggris, saya pikir ini akan menjadi puncak dari perubahan budaya dalam sepak bola Inggris, di mana dia mempunyai peran besar.