Jakarta-

Produksi Pandad Moong yang ditujukan untuk Menteri Kabinet Merah Putih sudah dimulai. Menurut Menkeu, ia berharap mobil ini bisa dibeli oleh para pemimpin daerah.

Pandad disebut mulai memproduksi kacang tanah untuk memenuhi kebutuhan kendaraan dinas menteri. Dijelaskan Menteri Luar Negeri Prostivo Hadi, kendaraan taktis Pindad tersebut sudah memasuki jalur produksi untuk segera digunakan oleh para “asisten” Presiden Prabowo Subianto.

“Kami mulai memproduksinya. Yang penting semua mau memanfaatkan kacang tanah,” kata Pras dilansir Antara.

Sayangnya, Paras tidak merinci jumlah satuan pandad mung untuk menteri, wakil rektor, dan pejabat lainnya. Namun, ditegaskannya, setelah memenuhi kebutuhan kendaraan operasional sebanyak 48 menteri, Maung produksi kedua akan diperuntukkan bagi 59 wakil menteri dan pejabat setingkat.

Katanya: “Posisi pertama pasti menteri, nanti wakil menteri. Kalau produksi mulai lagi, kita lanjutkan sampai presiden, gubernur, itu harapannya.”

Setidaknya ada 53 menteri dan pejabat setingkat menteri serta 56 wakil menteri di Kabinet Merah Putih. Mengenai pembagian kendaraan dinas kepada menteri, terdapat dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 1980 tentang Hak Keuangan dan Administrasi Menteri Negara dan Mantan Menteri Negara serta suami istri/duda, hal-hal yang berkaitan dengan hal tersebut. kepada pejabat terdaftar. Kendaraan pada Pasal 5 Bab III.

Khusus untuk kendaraan dinas, terdapat ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 172 /PMK.06/2020 tentang Pengaturan Barang dan Ketentuan Kebutuhan Barang Milik Negara. Dalam aturan tersebut, menteri dan pejabat setingkat menteri diberikan maksimal dua mobil dinas dengan peringkat A, sedangkan wakil menteri diberikan satu mobil dinas dengan peringkat A.

Jika dihitung secara akurat, jika setiap menteri, menteri, dan wakil menteri hanya disediakan satu kendaraan dinas, maka jumlah kendaraan dinas yang dibutuhkan mencapai 109 unit. Namun jika mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 172 /PMK.06/2020 dimana Menteri dan pejabat setingkat Kementerian diberikan maksimal 2 mobil dinas dan Wakil Menteri mendapat satu mobil dinas, maka jumlah kendaraan yang dibutuhkan sebanyak 162 unit. Saksikan video “Video Bahagia Marwarar Saat Menggunakan Mobil Kacang: Mencintai Hasil Rumah Tangga” (Witch/RGR)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *