Ibukota Jakarta –
Jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada April 2024 penjualan mobil di Indonesia akan mengalami penurunan. Padahal, pada April 2024 penjualannya hanya mencapai 48.637 unit, sedangkan pada Maret 2024 penjualan mobil mencapai 82.088 unit.
Namun penurunan tersebut tidak tercermin pada penjualan mobil bekas. kata Direktur PT Tokobagus Agung Iskandar saat media briefing OLXMobbi.
“Kami memiliki sumber data yang sangat besar, yang kami gunakan sebagai referensi untuk membaca tren pasar pada iklan baris kami. Pada periode yang sama Januari-April 2024, persediaan mobil bekas di OLXMobbi cukup stabil, trennya kurang lebih begitu pula saat libur lebaran sempat mengalami penurunan, “Tapi 2024 – Permintaan masih bagus di bulan Ramadhan tahun ini, tapi menjelang lebaran turun sedikit,” kata Agung.
Agung menegaskan, turunnya permintaan mobil bekas saat libur lebaran bukan karena rendahnya permintaan mobil bekas.
Penyebabnya bukan karena tidak ada orang yang bergairah, tapi karena perhatian orang-orang teralihkan oleh kebutuhan lain, persahabatan, tanah air, rumah, atau perjalanan, kata Agung.
“Tetapi pasar mobil bekas cukup stabil dibandingkan periode yang sama tahun lalu, tren lebaran tahun ini sama dengan tahun lalu, yaitu penurunan pasokan sebesar 25%. Dari sisi permintaan, biasanya penurunannya sekitar 15%. Kami Agung menambahkan.
Agung menambahkan, berdasarkan data yang dikelola OLXMobbi, segmen MPV masih menjadi unit yang paling banyak dicari para pecinta mobil bekas di Indonesia.
“Dibandingkan tahun lalu, tahun ini kita melihat pada bulan menjelang Idul Fitri. Karena OLXMobbi melihat jarak kita dan mendasarkan parameter pengurangan pada jumlah iklan mobil yang akan terjual. Februari 2024. Tren penjualan mobil meningkat sebesar 10-15% pada bulan Februari-Maret” – kata Pak Tuyet.
“Mobil yang dijual di OLXMobbi 3-7 tahun terakhir, mobil yang paling laris di Indonesia adalah MPV, disusul New LCGC. Baru 3-4 tahun terakhir yang paling banyak diminta adalah SUV, bukan sedan lagi. , karena setidaknya merupakan sejumlah “Unit favorit di pasar tersebut – yaitu Toyota Innova, Toyota Avanza, Honda HR-V, dan Toyota Fortuner,” tambah Agung OLXMobbi yang menyediakan Layanan One Stop Solution.
Sementara itu, Chairman PT Astra Digital Mobil Naga Sujadi menjelaskan bahwa PT Astra Digital Mobil (ADMO) bertujuan untuk memfasilitasi transaksi dan memberikan akses layanan yang lebih luas kepada pelanggannya yang ingin membeli, menjual atau menukar mobil bekas melalui OLXmobbi. memberikan pelayanan terpadu dan komprehensif.
Melalui kerja sama OLXmobbi dengan perusahaan Grup Astra di bidang bisnis otomotif dan jasa keuangan, dengan fokus pada bisnis jasa online dan offline, jual beli mobil bekas mendukung dukungan teknologi dan one stop solution, membantu pelanggan memiliki akses yang lebih mudah dalam bertransaksi mobil bekas.
OLXmobbi mempunyai semangat menjalin berbagai hubungan kerja sama dengan lini bisnis Grup Astra lainnya. Terkait proses sponsorship, saat ini OLXmobbi menjalin kerja sama dengan ACC, Toyota Astra Financial Services, Astra Buana Insurance, dan AstraPay. trading Auto2000 dan Menjadi mitra dagang resmi Astra Daihatsu,” kata Naga Sujadi, Presiden PT Astra Digital Mobil.
“Sejalan dengan komitmen OLXmobbi yang mengintegrasikan seluruh bisnis mobil bekas di Grup Astra, kami berharap kemitraan ini dapat memberikan kemudahan akses terhadap berbagai layanan antara OLXmobbi dan bisnis Grup Astra lainnya. Selain itu, dengan bergabungnya tiga perusahaan besar perusahaan OLXmobbi menyediakan lebih dari 2.000 mobil bekas berkualitas dan pengerjaan yang aman, nyaman, cepat dan mudah,” tambah Direktur dan Co-CEO Direktur PT Astra Digital Mobil, CK Yap Tonton video “Orang India Bikin Helikopter dari Mobil Polisi Sitaan ” (lth/rgr)