Jakarta –

Stroke merupakan penyebab utama kecacatan dan kematian di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), stroke merupakan penyebab kematian nomor dua.

Stroke adalah hilangnya fungsi otak secara tiba-tiba akibat hilangnya darah pada suatu bagian otak. Jika stroke disebabkan oleh bekuan darah maka disebut stroke iskemik. Stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak sehingga mengakibatkan pendarahan disebut stroke hemoragik.

Ahli saraf Dr. Nur Setiawan Suroto, MD, PhD dari IFAANS mengatakan, tekanan darah bisa meningkat di pagi hari dan menyebabkan stroke pada orang yang berisiko tinggi.

“Ada ritme sirkadian yaitu tekanan darah di pagi hari dan kemudian detak jantung di waktu yang berbeda, tekanan darah (blood pressure) biasanya lebih tinggi di pagi hari, itulah sebabnya ahli jantung kadang bertanya tentang tekanan darah, kadang tekanan darah di pagi hari. pagi.”, ujarnya saat diwawancara detikcom beberapa waktu lalu.

Gejala stroke pagi hari antara lain keluhan seperti lemas pada salah satu sisi tubuh saat bangun tidur, salah satu sisi wajah terkulai saat bercermin, atau kesulitan berbicara.

Sakit kepala juga bisa menjadi gejala stroke. Pada jenis stroke yang disebut stroke hemoragik, sakit kepala disertai muntah merupakan ciri khas stroke.

“Kalau sakit kepala terjadi secara tiba-tiba, bisa saja ada yang curiga itu gejala stroke. Beda pola sakit kepala dengan sakit kepala sehari-hari? Sakit kepala sehari-hari itu migrain, tapi kalau sakit kepala itu disebabkan oleh stroke, seringnya sakit kepala itu disebabkan oleh stroke. sakit kepala parah. Bahkan disertai rasa mual, kaku pada leher bagian belakang,” tutupnya. Simak video “Mengenal Jenis-Jenis Stroke dan Penyebabnya” (kna/kna)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *