Jakarta –

Read More : Tangis Tamara Tyasmara Usai Vonis Pembunuhan Dante, Masih Salahkan Diri Sendiri

Pelita Air telah secara formal membangun kerja sama strategis dengan Rumah Sakit Bali Internasional (BIH). Kerja sama ini adalah untuk meningkatkan akses penumpang ke layanan medis dan untuk meningkatkan promosi pariwisata medis (pariwisata kesehatan) di Bali.

“Pelita Air berkomitmen untuk memberi pelanggan kami pengalaman perjalanan terbaik. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat memastikan bahwa penumpang memiliki akses ke layanan medis berkualitas sebelum dan sesudah perjalanan mereka.”

Perjanjian tersebut ditandai dengan penandatanganan memorandum (MOU) antara Direktur Perdagangan Pt Pelita Air Service Asa Perkasa dan CEO Bih Dewi F. Fitriana.

ASA menjelaskan bahwa Pelita Air Service berkomitmen untuk memberikan pelanggan pengalaman perjalanan terbaik. Karena Pelita Air memahami pentingnya akses ke layanan kesehatan saat bepergian, sinergi dengan Rumah Sakit Bali Internasional adalah salah satu langkah strategis untuk memberikan nilai tambah kepada penumpang.

Melalui kolaborasi ini, pelanggan ASA yang sedang berlangsung, Pelita Air memiliki akses eksklusif ke layanan kesehatan yang berkualitas ke BiH, termasuk pemeriksaan kesehatan, rawat inap, layanan rawat jalan, layanan darurat dan fasilitas medis lainnya.

“Pelita Air akan selalu memprioritaskan kenyamanan dan keselamatan klien kami. Kolaborasi ini juga cocok untuk visi kami untuk mendukung pengembangan pariwisata medis di Indonesia,” katanya.

Sementara itu, direktur MPH di Rumah Sakit Ptamedika Bali F. Fitriana menyatakan antusiasmenya untuk bekerja dengan Pelita Air. Dewi mengatakan operasi bersama sedang dalam misi untuk mendukung pariwisata medis.

“Kami sangat senang dengan kolaborasi ini karena kolaborasi ini konsisten dengan Misi BiH dalam menyajikan layanan kesehatan kelas dunia untuk masyarakat dan wisatawan. Dengan dukungan Peritaair, kami optimis bahwa kami dapat memperluas layanan kesehatan kami dan memperkuat posisi Bali sebagai pusat pariwisata medis yang lebih tinggi.

Hal yang sama diungkapkan oleh Wakil Presiden Komunikasi Korporat di Ptamine Percero Fajar Djoco Santoso. Fadjar mewakili komitmen Penetam untuk menyampaikan sinergi antara Rumah Sakit Internasional Pelita Air dan Bali dan mendukung program pariwisata medis.

“Dan itu memberi masyarakat kenyamanan akses ke kualitas, integrasi, dan layanan kesehatan yang berkelanjutan,” kata Fager.

Selain meningkatkan akses ke layanan kesehatan, kolaborasi ini juga mencakup berbagai program pemasaran kolaboratif. Salah satunya adalah kolaborasi antara berbagai rencana kampanye digital dan pemimpin opini utama (KOL) dan influencer, meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dalam perjalanan udara sebagai cara untuk membantu mengubah Bali menjadi tujuan utama bagi pariwisata medis Indonesia.

Melalui kolaborasi ini, Rumah Sakit Internasional Pelita Air dan Bali berharap untuk secara aktif berkontribusi pada industri kesehatan dan pariwisata Indonesia, memperkuat ekosistem perawatan kesehatan Bali dan meningkatkan kepercayaan wisata dalam kualitas layanan kesehatan Indonesia. Tonton video “Video: Store Medical Tourism, IHC Building International Hospital Devali” (EGA/EGA)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *