Jakarta –
Pameran seni instalasi mungkin bisa menjadi pilihan traveler untuk menandai minggu terakhir bulan April 2024. Pameran bertajuk MARS ini mengajak pengunjung berjalan menyusuri ruangan dengan suara-suara yang menggema di era Reformasi.
Pameran karya Jompet Kuswidananto, seniman kenamaan Yogyakarta, akan digelar di Baik Art, Kebayoran Lama, Jakarta mulai 2 Maret 2024 hingga 27 April 2024. Pengunjung bisa menikmati pameran seni ini secara gratis setiap Selasa hingga Minggu pukul 11:00.00 19.00 WIB.
Pameran ini dibagi menjadi enam bagian terpisah. Setiap benda, mulai dari bendera dengan notasi musik propaganda anti-komunis hingga selembar kain merah dengan lirik lagu, disusun secara rumit untuk merangsang ingatan dan emosi pengunjung.
Instalasi unggulannya meliputi telepon kabel yang memutar musik dan puisi, sedangkan “Echo Chamber” yang memiliki referensi filosofis dan “Grand Parade” teatrikal menambah kedalaman pengalaman artistik. Setelah itu, pengunjung diajak ke bagian “After the voice” yang menawan dan atmosferik.
Di sini, karya seni mencerminkan perjalanan demokrasi sejak Reformasi, dengan ornamen dan instalasi yang dapat diatur sehingga menghasilkan gerakan dan suara. Namun, selain ketegangan visual, bagian ini juga mengisyaratkan ketegangan yang menyertai proses demokrasi di Indonesia, dengan menyoroti garis tipis antara kebebasan dan ancaman.
Selain sebagai wadah menyampaikan pendapat, pameran seni rupa ini juga memiliki nilai seni yang kuat sehingga tidak sedikit anak muda yang datang ke pameran tersebut.
“Menjelang Idul Fitri pengunjungnya banyak karena pemudik juga banyak, kebanyakan anak muda,” kata Septi, salah satu petugas keamanan.
Sembari menjelaskan perbedaan makna di setiap bagian karya seninya, Septi juga menjelaskan bahwa pameran seni rupa kini dengan mudah menarik banyak pengunjung berkat media sosial.
“Kalau saya tanya ke mereka (anak muda) dari mana mereka tahu, mereka bilang TikTok karena banyak juga yang nonton,” kata Septi.
Kecepatan media sosial dalam menyebarkan informasi memang tidak bisa dipungkiri, ditambah dengan tren pameran seni rupa yang kini menjadi salah satu daya tarik wisata populer di kalangan anak muda tanah air. Saksikan video “Keterbatasan Karya Seni yang Dipamerkan di Art Jakarta Gardens 2024” (lima/lima)