Batavia –

Belakangan ini sedang heboh soal ibu hamil yang terbang. Tak sedikit yang penasaran ingin tahu apakah ibu hamil boleh naik pesawat. Pasalnya, sangat sedikit ibu hamil yang mengaitkan terbang dengan risiko keguguran.

Dr Andika Widyatama, SpOG, dr Andika Widyatama, SpOG menjelaskan, sebenarnya ibu hamil diperbolehkan makan meja, terutama ibu hamil yang usia kehamilannya 14 hingga 28 minggu.

Sedangkan bagi ibu yang baru hamil atau memasuki trimester pertama tidak disarankan untuk melakukan penerbangan. Pasalnya, saat hamil wanita masih mengalami mual dan muntah yang bisa menimbulkan masalah lain jika dipaksakan.

Selain itu, risiko keguguran lebih tinggi pada awal kehamilan.

“Sebaliknya, kalau pada trimester 3, 28 minggu atau lebih, atau mendekati hari pertama melahirkan, jelas ada risiko tinggi terjadinya kontraksi atau kompetisi dini. Sehingga kita yang menjaga, baik antara usia 14- 28 minggu; atau bahkan 2 minggu, kata detikcom, Sabtu (15/9/2024).

Selain masa kehamilan, dr Andhika juga mengatakan, perlu dipastikan kondisi ibu hamil sehingga penting untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum naik ke pesawat.

“Jadikan kondisi ibu dan kehamilannya sehat, tidak ada masalah,” ujarnya. Video “paling aman bagi ibu hamil di pesawat Trimester 2” (suc/up)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *