Jakarta –
Wakil Ketua MPR RI Lestari Mordijat mendesak peningkatan kualitas ekosistem digital yang mampu mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Menurut dia, hal ini akan mempercepat pertumbuhan perekonomian nasional.
Lestari dalam keterangannya, Selasa (8/10/2024) menjelaskan, berbagai keunggulan sektor UMKM, termasuk memanfaatkan digitalisasi sebagai sarana menghadapi era globalisasi, dapat mempercepat perkembangannya.
Meningkatkan siaran pers Kementerian Keuangan, Lestari mengatakan, peningkatan jumlah UMKM yang menjalani transformasi digital menjadi landasan peningkatan potensi ekonomi digital di Indonesia.
Potensi peningkatan nilai ekonomi digital Indonesia diprediksi mencapai 8 kali lipat dalam 10 tahun ke depan atau mencapai Rp4.531 triliun pada tahun 2030.
Menurut perempuan yang akrab disapa Reri ini, potensi nilai ekonomi digital terletak pada perluasan akses pasar serta peningkatan kualitas sumber daya manusia untuk meningkatkan manajemen, kualitas, dan kuantitas produksi. Ia mengajak para pemangku kepentingan untuk memperhatikan catatan ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan setiap potensi yang dinilai.
Reri menilai UMKM harus konsisten memanfaatkan teknologi digital dalam menjalankan usahanya untuk mencapai pertumbuhan yang signifikan. Dengan pertumbuhan tersebut, dia menilai peluang untuk mewujudkan nilai ekonomi digital nasional sebesar Rp 4,531 triliun semakin besar.
Lebih lanjut, ia menyerukan perlunya pembenahan sektor UMKM secara signifikan untuk segera mewujudkan digitalisasi. Anggota Dewan Tertinggi Partai Nasdem berharap para pemangku kepentingan di pusat dan daerah dapat mewujudkan setiap potensi yang ada di negeri ini, termasuk sektor UMKM, untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat.
Saksikan video “Cominfo tekankan pentingnya aturan ekonomi digital bagi UMKM lokal” (anl/ega)