Jakarta –
Anchor Ola Ramlan kembali dimintai keterangan terkait laporannya terkait kasus dugaan pencemaran nama baik. Ola Ramlan mengaku menjadi korban hiruk pikuk media sosial.
Olla Ramlan datang bersama Cinta Ramlan dan Andra Ramlan di Polda Metro Jaya, Senin (13/1/2025). Dalam kesempatan itu, Ola Ramlan membeberkan dugaan kelakuan tukang bunyi yang membuat dirinya kesal.
“Ya macam-macam, gosip, ayahku, anak-anakku. Kita sekarang berada di zaman yang hiruk pikuk, bukan? Kami tidak boleh membawa keluarga lain, kami tidak boleh membawa anak, terutama ayah saya. yang sudah meninggal menurut saya tidak pantas,” kata Ola Ramlan dari Polda Metro Jaya.
Sinta Ramlan mengatakan, akun tersebut berisi foto ayahnya yang sedang sakit. Hal ini membuat keluarga tersebut kesal dan mereka tidak menerimanya.
“Ada foto ayah kami yang sedang sakit. Ya, dia kurus kering dan terbuka,” keluh Sinta Ramlan.
Ola, seperti adik-adiknya, sepakat bahwa sangat tidak etis menampilkan foto ayahnya dalam kondisi seperti itu. Ola Ramlan sangat marah dan sakit hati saat melihat foto ayahnya dalam kondisi sakit yang dipublikasikan dan diduga menjadi korban pembunyian bel.
“Kita mau bilang, jangan lakukan ini, kita tidak tahu orang seperti apa yang dizalimi, doanya sampai ke langit ketujuh, Insya Allah. “Bagaimana orang bisa berbuat jahat seperti itu,” kata Ola Ramlan.
Ola Ramlan mengaku hanya melaporkan satu akun media sosial. Namun, seperti yang dia duga, banyak buzzer.
“Yang diberitakan itu tagihan dan bel dan peluitnya ya. Tapi siapa yang membayar bel itu? Nah, nanti kita tahu kalau polisi atau otoritas siber sudah menemukan tersangkanya,” jelas Ola Ramlan. Tonton video “Video: Ola Ramlan Laporkan Orang yang Diduga Membayar Nada Dering untuk Menyerang Keluarganya” (pus/dar)