Jakarta –
Ginjal adalah organ yang terletak di bawah tulang rusuk, di kedua sisi tulang belakang. Organ ini berfungsi menyaring limbah, kelebihan air dan kotoran lainnya dari darah.
Limbah tersebut kemudian akan disimpan di kandung kemih dan kemudian dikeluarkan melalui urin. Selain itu, ginjal mengatur kadar pH, garam, dan kalium dalam tubuh.
Seperti dikutip dari Healthline, ginjal juga mengatur tekanan darah dan mengontrol produksi sel darah merah. Faktanya, ginjal juga bertanggung jawab untuk mengaktifkan suatu bentuk vitamin D yang membantu tubuh menyerap kalsium untuk membangun tulang dan mengatur fungsi otot.
Oleh karena itu, sangat penting menjaga kesehatan ginjal. Lalu bagaimana cara menjaga kesehatan ginjal agar tetap bekerja dengan baik?
Mengutip beberapa sumber, berikut cara menjaga kesehatan ginjal agar tetap sehat dan bekerja dengan baik.1. Minumlah banyak air
Air membantu ginjal menyerap nutrisi penting dan mengangkut limbah ke kandung kemih dalam bentuk urin. Jika Anda tidak minum cukup, filter kecil di ginjal Anda bisa tersumbat, menyebabkan batu ginjal dan infeksi.
Seperti dilansir WebMd, dehidrasi ringan dapat menyebabkan kerusakan ginjal jika sering terjadi. Usahakan minum air putih minimal 1,5-2 liter sehari atau sesuai kebutuhan setiap hari.2. Batasi penggunaan garam
Mineral seperti garam dapat mempengaruhi manusia dengan berbagai cara. Bagi sebagian orang, hal ini meningkatkan jumlah protein dalam urin, yang dapat merusak atau memperburuk kondisi ginjal.
Asupan garam yang berlebihan juga meningkatkan kemungkinan terjadinya tekanan darah tinggi, penyebab umum penyakit ginjal dan batu ginjal, yang dapat mengganggu kesehatan ginjal.3. Makan sehat
Ginjal akan memproses makanan atau minuman apa pun yang masuk ke dalam tubuh, termasuk lemak, garam, dan gula. Seiring berjalannya waktu, pola makan yang tidak tepat dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, obesitas, diabetes, dan penyakit lain yang berdampak buruk pada ginjal.
Pola makan yang sehat mencakup banyak sayur-sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian, serta lebih sedikit makanan olahan. Berhenti merokok
Merokok meningkatkan risiko kanker ginjal dan dapat merusak pembuluh darah. Hal ini kemudian dapat mempengaruhi ginjal dengan memperlambat aliran darah ke ginjal.
Selain itu, merokok juga dapat memengaruhi obat-obatan tertentu yang mengatasi tekanan darah tinggi. Kondisi ini bisa menjadi sangat serius karena tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol merupakan salah satu penyebab utama penyakit ginjal.5. Perhatikan berat badan Anda
Dikutip Healthline, orang yang kelebihan berat badan atau obesitas berisiko mengalami sejumlah kondisi kesehatan yang dapat merusak ginjal. Ini termasuk diabetes, penyakit jantung dan penyakit ginjal.
Pola makan seimbang rendah natrium, daging olahan, dan makanan merusak ginjal lainnya dapat membantu mengurangi risiko kerusakan ginjal. Fokus pada mengonsumsi makanan segar yang secara alami rendah natrium, seperti kembang kol, blueberry, ikan, biji-bijian, dan banyak lagi. Pemantauan tekanan darah
Tekanan darah tinggi dapat merusak ginjal. Jika tekanan darah tinggi terjadi bersamaan dengan masalah kesehatan lain seperti diabetes, penyakit jantung, atau kolesterol tinggi, maka bisa berdampak signifikan pada tubuh.
Tekanan darah yang sehat adalah 120/80. Ada keseimbangan antara titik ini dan 139/89. Perubahan gaya hidup dan pola makan dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda saat ini.7. Mengontrol kadar gula darah
Penderita diabetes atau penyakit yang menyebabkan gula darah tinggi dapat merusak ginjal. Ketika sel-sel tubuh tidak dapat menggunakan glukosa (gula) dalam darah, ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyaring darah.
Selama bertahun-tahun, hal ini dapat mengancam nyawa. Namun jika Anda bisa mengontrol gula darah, maka risiko kerusakannya bisa dikurangi. Selain itu, jika cedera terdeteksi sejak dini, dokter dapat mengambil tindakan untuk mengurangi atau mencegah kerusakan lebih lanjut.8. Hindari minuman beralkohol
Alkohol merupakan minuman yang sangat berbahaya bagi tubuh, terutama bagi ginjal. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan serius dan masalah jangka panjang.
Alkohol sering kali dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat mengganggu fungsi ginjal dan menyebabkan penambahan berat badan, penyakit hati, tekanan darah tinggi, atau kondisi lain yang memberi tekanan ekstra pada ginjal.9. Modus latihan
Seperti halnya pola makan yang sehat, olahraga dapat membantu mencegah kondisi seperti diabetes dan penyakit jantung yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Namun, khusus bagi orang yang baru berolahraga, jangan berlebihan.
Terlalu banyak berolahraga dapat merusak ginjal jika tubuh tidak siap. Tingkatkan jumlah waktu berolahraga secara bertahap, misalnya 30 hingga 60 menit setidaknya lima hari dalam seminggu. Jika sudah lama tidak melakukannya, mulailah secara perlahan, jika memiliki gangguan kesehatan konsultasikan terlebih dahulu ke dokter 10. Lakukan pemeriksaan rutin
Mengetahui risiko penyakit ginjal adalah penting. Kemungkinannya lebih tinggi jika seseorang atau kerabat dekat memiliki anggota keluarga yang menderita penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, atau gagal ginjal.
Dalam kasus ini, dokter Anda mungkin merekomendasikan beberapa tes ginjal sebagai bagian dari pemeriksaan rutin. Semakin cepat terdeteksi, semakin mudah untuk mengobati dan terkadang bahkan mencegahnya. Simak video “Video: Sitaan BPOM – Ungkap 10 Obat Herbal yang Membahayakan Ginjal dan Jantung” (sao/suc)