Jakarta –
Seorang turis berusia 26 tahun asal Inggris, seorang pembuat konten, meninggal secara mengenaskan. Dia jatuh dari jembatan tertinggi di Spanyol.
Seorang turis yang tidak disebutkan namanya mengalami kejadian malang saat mencoba memanjat salah satu pilar jembatan. Seorang pria jatuh dari Jembatan Castilla-La Mancha yang melintasi Sungai Tagus di luar kota Talavera de la Reina di Spanyol tengah pada Rabu (16/10/2024), menurut CNN.
Kabar tersebut dibenarkan melalui pengumuman kantor Wali Kota pada Minggu (13/10). Anggota dewan setempat Macarena Muñoz mengatakan seorang pria Inggris berusia 24 tahun lainnya menemaninya.
“Sejauh yang kami tahu, mereka datang ke Talavera untuk memanjat jembatan dan membuat konten media sosial,” kata Muñoz dalam sebuah pernyataan.
Ia mengatakan, menaiki jembatan itu dilarang keras. Berkali-kali ia menegaskan, tindakan tersebut tidak diperbolehkan dalam kondisi apapun. Ia pun menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut.
Kemudian jenazah dibawa ke kamar mayat.
Jembatan tali yang selesai dibangun pada 2010 ini tingginya 180 meter dan panjang utama 318 meter. Pria asal Inggris ini bukanlah orang pertama yang meninggal karena membuat konten di media sosial dalam beberapa tahun terakhir.
Pada Desember 2020, seorang wanita di Australia tewas terjatuh dari tebing saat mengambil gambar di Boroka Lookout di Taman Nasional Grampian, Victoria.
Sebelumnya, pada November 2019, seorang turis asal Prancis tewas terjatuh dari air terjun saat hendak selfie di Thailand.
Kemudian seorang pria berusia 33 tahun meninggal setelah terpeleset dan jatuh dari air terjun Na Mueang 2 di pulau Koh Samui, Thailand. Tempat dimana seorang turis Spanyol jatuh hingga tewas pada bulan Juli tahun yang sama. Saksikan video “Menonton Proses Pembuatan Kain Tapis Tradisional di Lampung” (msl/fem)