Brighton –
Brighton mematahkan hati Manchester United dengan kemenangan 2-1 berkat gol di menit akhir. Manajer MU Erik ten Haag banyak menyoroti pemainnya.
Pada laga di Amex Stadium, Sabtu (24/8/2024), Brighton membuka keunggulan di 14 menit pertama. Danny Welbeck mengejar mantan klubnya dengan mencetak gol dari jarak dekat.
MU baru bisa menyamakan kedudukan di babak kedua setelah Amad Diallo kembali mencetak gol. Setan Merah kemudian kembali mencetak gol dari Joshua Zirzki, namun dianulir karena offside.
Kemenangan Brighton terjadi di penghujung masa tambahan waktu. Joao Pedro memanfaatkan kelemahan MU di lini belakang untuk mencetak gol kedua tuan rumah. Pedro menyundul umpan silang Simon Adigra dari kiri kotak penalti.
Ten Hag menyayangkan kegagalan para pemain Manchester United membaca drama tersebut. Manajer asal Belanda itu frustasi karena tiga pemain MU membiarkan Adigra lolos dengan mudah.
“Kami tidak mengambil jalan pintas,” kata manajer asal Belanda itu, seperti dilansir M.E.N. “Pemainnya ada tiga, [Adingra] pemain berkaki kanan. Kirim dia dekat dengan garis, kirim dia melebar daripada menjatuhkannya ke dalam dan membiarkannya menyeberang.’
“Kami tentu perlu berbicara tentang bagaimana kami bertindak dalam situasi seperti itu sebagai sebuah tim. Ada lebih dari satu kesalahan pada saat itu dan itu berdampak besar pada hasilnya,” kata Erik ten Haag.
Usai kalah di kandang Brighton, Manchester United turun ke posisi 12 klasemen Liga Inggris. MU baru mengumpulkan tiga poin dari dua laga pembuka dan harus menghadapi Liverpool pekan depan. Tonton video “Ten Hag akan terus melatih Manchester United musim depan” (rin/yna)