Madrid –
Read More : Toyota Siapkan Mobil Hybrid Murah, Tunggu Insentif Keluar?
Luka Modric mengaku “sedih” dengan pensiunnya Toni Kroos. Ia merasa beruntung bisa bermain bersama Kroos di Real Madrid.
Kroos telah mengumumkan bahwa dia akan gantung sepatu setelah Kejuaraan Eropa 2024, mengakhiri karirnya di Real Madrid, di mana dia bermain sejak 2014 setelah tiba di Bayern Munich. Kontrak gelandang Madrid berusia 34 tahun itu juga akan habis pada akhir musim.
Pemain asal Jerman itu sedang berada pada momen terbaik dalam kariernya di Madrid, tempat ia membela selama 10 tahun. Dia telah memenangkan 21 trofi bersama Madrid, termasuk empat gelar LaLiga dan Liga Champions.
Selama 10 tahun di Madrid, Kroos menjalin aliansi sengit dengan Luka Modric. Tak hanya di lapangan, Kroos dan Modric juga sangat personal dalam level personal.
Karena itu, Modric sangat menyayangkan pensiunnya Kroos. Dia sangat menikmati bermain dengan Kroos. Gelandang berusia 38 tahun itu menegaskan bahwa dirinya tidak akan pernah melupakan momen indah bersama Kroos di Madrid.
Modric mengungkapkan kesedihannya pasca pensiunnya Kroos melalui postingan di akun Instagram miliknya. Pemain Kroasia itu juga memposting foto dirinya bersama Kroos di lapangan.
Final Liga Champions musim ini melawan Borussia Dortmund kemungkinan akan menjadi pertandingan terakhir Modric dengan Kroos di lini tengah.
Sulit bagiku untuk menulis kata-kata ini. Dunia sepak bola sungguh menyedihkan karena secara historis para pemain sepak bola telah pergi dan saya akui saya juga sangat sedih. “Temanmu adalah legenda olahraga dan legenda Real Madrid,” tulis Modric.
Aku sangat menikmati bermain denganmu. Merupakan suatu kehormatan untuk berbagi gelandang Real Madrid dengan Anda. Anda memiliki kualitas yang menjadikan Anda pemain sepak bola yang unik dan istimewa dan tidak akan ada Toni Kroos yang lain.
Suatu malam Eropa yang tak terlupakan, gelar ajaib di Bernabéu… Kita tidak akan pernah melupakan masa keemasan klub dalam hidup kita. Anda telah mencapai segalanya, tetapi Anda memiliki satu hal lagi.
“Aku akan merindukanmu kawan,” tutupnya (pur/mrp).