Jakarta –

YouTuber Marques Brownlee alias MKBHD dikecam netizen karena ngebut di jalan raya.

Hal ini terekam dalam video berjudul “How My Video Equipment Transforms!”. Menariknya video ini merupakan video yang disponsori oleh DJI.

Dalam video tersebut, MKBHD mengendarai mobil sport dengan kecepatan 95 mph (sekitar 152 km/jam) di jalan dengan batas kecepatan 35 mph (sekitar 56 km/jam).

Tak hanya itu, MKBHD juga terlihat melewati rambu peringatan untuk mengurangi kecepatan mobil tanpa mengurangi kecepatan mobil, seperti dilansir detikINET dari The Verge, Jumat (15/11/2024).

Tak hanya mengecam MKBHD karena ngebut, netizen juga mengkritisi video tersebut sebagai video promosi, bukan video yang disponsori DJI.

“Ini tidak bisa lagi dianggap sebagai video bersponsor. Ini benar-benar seperti iklan berdurasi 10 menit,” tulis seorang warganet dalam komentarnya.

Usai hinaan tersebut, MKBHD akhirnya meminta maaf melalui akun X dan kolom komentar video tersebut. Ia pun memotong bagian video yang memperlihatkan dirinya sedang berlari kencang.

“Saya melakukan sesuatu yang sangat bodoh di video sebelumnya. Anda mungkin pernah melihatnya atau mungkin tidak, jadi saya akan menjelaskannya kepada Anda. Ada klip video saya sedang mengendarai mobil dengan sangat cepat. Itu tidak bisa dimaafkan dan berbahaya.” . Kemudian saya mengunduh videonya menggunakan alat pengeditan YouTube. Saya sadar sepertinya disembunyikan, tapi menurut saya benar,” tulis MKBHD di X.

“Saya bisa meminta maaf dan berjanji tidak akan melakukan tindakan bodoh seperti itu lagi. Ini contoh yang sangat buruk dan saya minta maaf,” imbuhnya.

Ini kali kedua MKBHD dijalankan masyarakat di Internet dalam dua bulan terakhir. Pada akhir September, dia kembali dikritik karena memperkenalkan program pemotongan kertas. Kemudian dia menjelaskan masalahnya dan mengganti aplikasi. Tonton “Video: YouTuber Sojang menyebarkan kebohongan tentang BTS-aespa divonis 4 tahun penjara” (asj/afr)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *