Jakarta –
Tahun lalu, tragedi kapal selam Titan milik OceanGate yang meledak dalam perjalanan menuju bangkai kapal Titanic di kedalaman 3.800 meter mengguncang dunia. Namun kejadian tersebut tidak menghalangi miliarder Larry Connor untuk menjelajahi kedalaman laut.
Connor, seorang investor real estate Amerika, berencana untuk menggunakan kapal selam kecil yang dapat menampung dua orang dengan kedalaman yang sama dengan Titanic. Dia ingin membuktikan bahwa setelah tragedi OceanGate, jalan ini bisa dilalui dengan aman.
“Saya ingin menunjukkan kepada orang-orang di seluruh dunia bahwa meskipun lautan memiliki kekuatan yang luar biasa, lautan juga bisa menjadi sesuatu yang indah dan menarik serta benar-benar mengubah hidup jika Anda menyikapinya dengan cara yang benar,” kata Connor kepada Wall Street Journal. kutipannya. Orang dalam.
Connor meminta Patrick Lahey, salah satu pendiri dan CEO Triton Submarines, untuk mewujudkan rencana tersebut. Triton Submarines adalah perusahaan Amerika yang merancang dan memproduksi kapal selam mewah untuk penelitian, pembuatan film, dan eksplorasi laut dalam.
Lahey mengatakan kepada WSJ bahwa ledakan kapal selam OceanGate menimbulkan dampak yang menakutkan, membuat sebagian orang takut untuk menjelajahi laut dalam. Meski begitu, Lahey mengatakan Connor segera menghubunginya untuk memulai proyek tersebut hanya beberapa hari setelah tragedi OceanGate.
“Anda tahu, kita harus membangun kapal selam yang dapat menyelam berulang kali dan aman (hingga kedalaman Titanic) dan menunjukkan kepada dunia bahwa Anda bisa melakukannya,” kata Connor kepada Lahey.
Menurut Forbes, Connor, yang memiliki kekayaan $2 miliar, telah terbang ke luar angkasa, terbang dengan jet tempur, dan mencetak Rekor Dunia Guinness untuk lompatan tertinggi dengan formasi “HALO”. Bersama Lahey, Connor mengunjungi Palung Mariana, parit terdalam di Bumi.
Untuk menuju bangkai kapal Titanic, Connor mengaku menggunakan kapal selam bernama Triton 4000/2 Abyssal Explorer. Dia tidak mengatakan kapan perjalanan itu akan dilakukan.
Lahey merupakan salah satu tokoh industri kapal selam yang mengkritik OceanGate sebelum dan sesudah tragedi kapal selam Titan. Dia berulang kali mempertanyakan peraturan keamanan OceanGate.
Enam orang tewas dalam tragedi OceanGate, termasuk CEO OceanGate Stockton Rush, pengusaha Inggris Hamish Harding, investor Pakistan Shahzad Dawood dan putranya Suleman, dan penyelam Prancis Paul-Henri Nargeolet. Tonton video “Tragedi kapal selam Titan OceanGate akan dijadikan film” (vmp/afr)