Jakarta –
Read More : KAI Siapkan Diskon Tiket Kereta buat Periode Lebaran
Jepang mempunyai angka harapan hidup terpanjang di dunia, melebihi 80 tahun baik untuk pria maupun wanita. Tingkat kematian akibat penyakit jantung dan kanker, yang umumnya tinggi di banyak negara, namun rendah di Jepang.
Rendahnya angka kematian akibat penyakit jantung iskemik dan kanker juga diduga mencerminkan rendahnya prevalensi atau kasus obesitas di Jepang. Makanan apa yang harus dihindari?
Orang Jepang jarang makan daging merah, apalagi makanan tinggi asam lemak jenuh. Mereka lebih suka mengonsumsi ikan, makanan nabati seperti kedelai, dan minuman yang tidak diberi pemanis tambahan gula. Salah satunya adalah teh hijau atau green tea.
Sementara itu, penurunan angka kematian akibat penyakit serebrovaskular terkait dengan konsumsi pangan hewani, susu, dan produk susu.
Masyarakat Jepang tidak mengonsumsi makanan kaya garam sehingga para peneliti meyakini hal ini berpengaruh pada penurunan kasus kanker perut.
Pola makan khas orang Jepang kaya akan sayur-sayuran dan ikan, yang dikaitkan dengan umur panjang.
Berikut makanan yang umumnya dikonsumsi oleh masyarakat Jepang: 1. Makanan fermentasi
Makanan fermentasi diketahui populer di Jepang. Miso, natto, nukazuke merupakan makanan fermentasi yang kaya akan probiotik yang dapat membantu pencernaan dan penyerapan nutrisi sehingga mengurangi resiko penyakit2. ganggang
Rumput laut hampir selalu hilang dari setiap makanan Jepang, kecuali sushi tentunya. Rumput laut sendiri dikenal rendah kalori dan tinggi serat.
Selain itu, mengandung berbagai vitamin dan mineral termasuk yodium, zat besi, kalium, magnesium, vitamin B12, dan asam lemak omega-3.3. kacang
Kacang juga menjadi menu wajib dalam makanan sehari-hari orang Jepang. Bedanya, Jepang masih memasak kacang dengan pengolahan yang minim.
Pada dasarnya, jadikan edamame sebagai camilan, atau gunakan susu kedelai sebagai pengganti susu sapi. Tonton video “Video: Iuran BPJS Kesehatan Akan Meningkat di 2025, Mengapa?” (naf/naf)