Jakarta –

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengumumkan pemilihan merek Whoosh untuk layanan kereta cepat Jakarta-Bandung. Tentunya pemilihan nama Whoosh memiliki makna filosofis dan panjang.

Budi mengatakan, Whoosh digunakan sebagai daya tarik dan identitas Kereta Kecepatan Tinggi. Secara filosofis, Whoosh berasal dari suara kereta cepat yang sering diucapkan oleh masyarakat Indonesia maupun mancanegara.

Whoosh juga dapat diterjemahkan sebagai akronim atau singkatan dari “Sistem yang Menghemat Waktu, Kinerja Lebih Baik, dan Andal”.

“Di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, kita harus menciptakan identitas yang mencerminkan nilai-nilai kereta api berkecepatan tinggi yang merupakan kesuksesan dan kebanggaan Indonesia. Sekitar tiga minggu sebelum peluncurannya, kami meminta nama Whoosh , yang artinya Whoosh. Secepat kilat,” kata Budi dalam keterangannya dan dikutip, Selasa (10/1/2024).

Budi mengatakan, nama Whoosh lahir dari kompetisi terbatas menciptakan model autentikasi yang dijalankan oleh tim autentikasi. Tim penilai dipimpin oleh Triawan Munaf yang telah melakukan penilaian sejak Juli 2023.

Budi mengatakan, sesaat setelah memilih nama Whoosh, langsung menjadi perbincangan banyak orang di luar negeri. Termasuk negara tetangga, Singapura dan Malaysia.

“Di luar negeri seperti Singapura dan Malaysia sangat terkejut dan mengetahui arti nama Whoosh,” kata Budi.

Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan beroperasi penuh pada 2 Oktober 2023. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat Kereta Cepat Whoosh telah melayani 3,8 juta penumpang sejak beroperasi hingga pertengahan anus ini .

Pada semester pertama tahun 2024 atau Januari hingga Juni 2024, jumlah penumpang yang dilayani sebanyak 2.658.492 orang. Saksikan video “Maaf! Seorang pengemudi Indonesia mengemudi bersama penumpang” (wanita/wanita)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *