Jakarta –

Presiden PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memperingatkan bahwa tanah Bali tidak boleh diingat untuk properti provinsi dan penduduk setempat. Dia juga memperingatkan bahwa orang asing (orang asing) tidak boleh mengikuti distrik sukarela yang sewenang -wenang di pulau para dewa.

Pernyataan itu disiapkan oleh Megawati saat menghadiri Tisakti Tourism Award (desa wisata) 2025 di wilayah Jakarta. Kamis (5 Agustus 2025). Dalam megawati pendahuluan, dia bertanya pada Bali Wayan Koster dan Bali Nyoman Jiri Prasta. Untuk secara aktif melibatkan pemangku kepentingan Bali

“Sebelum memilih perwakilannya, Pak Coster, saya mengatakan bahwa jika saya tidak dapat membuat FGD, saya tidak akan membuat Anda. FGD adalah nama pertemuan.

Megawati kemudian mengatakan Bali memiliki tanah yang berlimpah. Dia meminta untuk tidak masuk ke tanah Bali.

“Plot seharusnya tidak mengubah apa pun, itu tidak boleh berubah. Dia adalah anggota pemerintah. Bagi orang -orang, berhati -hatilah untuk tidak mencari makanan, tidak mengerti, dan untuk tidak melanjutkan. Jika Bali dapat melakukan area lain, mereka tidak bisa melakukannya.”

Dia juga menekankan bahwa orang asing (orang asing) tidak boleh mengikuti distrik Bali mana pun. Presiden kelima Republik Indonesia memberi contoh file Bali dan memerintahkan Gili untuk meninggalkan negara itu.

“Saya mengatakan kepadanya untuk mengusirnya. Saya bertanya kepada Tuan Kiri. Jika kita pergi ke luar negeri segera setelah itu datang, ada juga program dalam bentuk acara kami,” kata Megawati.

Dia terkejut menemukan orang asing di Bali yang memperhatikan. Dia mengatakan Bali memiliki banyak tempat wisata.

“Bali adalah pulau wisata di mana orang -orang di seluruh dunia berada. Ketika saya pergi ke luar negeri, saya pikir saya sudah bangga ketika saya ditanya di mana saya berada,” kata Mekawati.

“Ya, orang yang bertanya apakah ada kerutan yang membuat saya, dia tidak mengenal Indonesia. Apakah Anda tahu Bali? Begitulah?” katanya. Tonton video “Megawati Video: Bali Land Subur tidak boleh mengonversi!” (Feem/Feem).

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *