Jakarta –

Pemerintah terus membahas pendirian kantor keluarga. Untuk menyukseskan dokumen tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan berencana mendatangkan hakim dalam dan luar negeri asal Singapura dan Uni Emirat Arab (UEA) ke Hong Kong.

Luhut mengatakan, kepastian hukum menjadi kunci suksesnya pendirian kantor keluarga di Indonesia. Menurut dia, regulasi masih menjadi kendala dalam pembentukan dokumen tersebut.

“Sekarang kita bahas kantor keluarga, bisnis keluarga. Kita belajar dari Abu Dhabi, kita sudah ke sana dan mempelajari pengalaman, kegagalan dan keberhasilannya. Jadi persoalannya di sini adalah regulasi,” kata Luhut saat berbicara di Indonesia Carbon Capture and Storage sebuah acara internasional. . Forum 2024, Jakarta, Rabu (31 Juli 2024).

Dia menjelaskan, penyelesaian sengketa bisnis non litigasi melalui arbitrase dan lain-lain saat ini sedang ramai dibicarakan. Dia mendorong agar hakim internasional dari Singapura, UEA, dan Hong Kong dilibatkan untuk menyelesaikan perselisihan tersebut tanpa banding.

“Jadi yang kita bicarakan sekarang adalah pengadilan arbitrase. Kita bisa mengundang hakim internasional, baik dari Singapura, Abu Dhabi, atau Hong Kong. Begitu mereka memutuskan, tidak ada banding lagi. Itu saja,” jelasnya. . .

Luhut yakin langkah ini akan memberikan rasa aman bagi siapa pun yang ingin menyimpan kekayaan di Indonesia. Apalagi salah satu kelemahan Indonesia adalah belum adanya kepastian hukum.

Untuk itu, ia berharap upaya tersebut dapat mengangkat citra Indonesia sebagai negara hukum yang kuat. Dia juga berharap bisa mendirikan kantor keluarga pada Oktober tahun depan.

Dia menambahkan: “Saya pikir ini membawa kepastian. Di negara ini, ini adalah kepastian hukum. Jadi kami sedang mendiskusikan hal ini dan mudah-mudahan kami bisa mendapatkan hasilnya pada bulan Oktober.”

Tonton video ‘Luhut Sebut Kantor Keluarga Daftar Keluarga Kaya dari Luar Negeri’

(kilo/kilo)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *