Jakarta –

Luhoot Bandar Pandjit, presiden Dewan Ekonomi Nasional (DAN), mengungkapkan pesan khusus dari Subwant Presiden Prabovo. Luhut berkata, Pabobi tidak ingin menghalangi mereka yang ingin mencoba birokrasi.

Luhut mengatakan bahwa Dewan Ekonomi Nasional, bersama dengan kementerian dan lembaga yang relevan, akan mengikuti arah ini.

“Setiap pertemuan dengan Presiden @ Prabovo, saya melihat pesan yang selalu mereka katakan: birokrasi seharusnya tidak menghentikan pemerintah kebangkitan dan bekerja hingga 20%dalam pengembangan ekspor.

Karena itu, kata Luhat, probabilitas besar industri Perburuhan sering dihadapkan dengan tantangan. Seringkali tantangannya adalah aturan yang kompleks.

Kemudian industri intensif pekerjaan juga menghadapi tantangan, seperti masalah bahan baku, impor ilegal dan prasasti rantai pasokan. Dengan keygulasi yang tepat, hambatan diharapkan dihapus, sehingga area ini dapat berkembang lebih cepat.

Dia berkata, “Sekarang, awal yang sama harus dipercepat. Bergabunglah dengan lisensi dan hambatan.”

Luhut, di sisi lain, mengatakan bahwa pemerintah sedang bersiap untuk memulai pengembangan infrastruktur digital publik pada 17 Agustus. Digitalitas pemerintah akan terutama difokuskan pada peningkatan efisiensi dan menabung anggaran negara dalam jangka panjang.

“Dengan langkah ini, berbagai program pemerintah diharapkan menghemat anggaran yang lebih efektif dan lebih besar.”

Periksa juga video: Peran utama sosok Luhut bin Pandjiton di Kabinet Putih Merah

(ACD / ACD)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *