Jakarta –

Presiden Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan ucapan selamat dan pemimpin udara yang baru saja dipasang oleh Presiden Prabowo Subbiant. Menurutnya, tagultan ini membuat cerita baru di Indonesia.

Luhut memberikan pesan khusus tentang kohesi antara kepala dan kepala regional delegasi setelah efisiensi. Untungnya ini dielaborasi melalui unggahan ke akun Instagram @ luhut.pandjaitan.

TNI pergi untuk pensiun bahwa antara kepala dan perwakilan regional mereka tidak boleh saling bertarung karena politik. Faktanya, tidak semua orang memiliki kompatibilitas paling penting bahwa semua pihak harus memahami tugas masing -masing.

“Saya pergi, yang pertama kami harus membangun kerja tim, itu tidak tetap dengan perwakilan, Anda harus kompak, karena perakitan dapat menyelesaikan banyak masalah,” jelas Luhut pada hari Kamis (20/02/2025).

“Ya, kami tidak cocok, harus ada lebih dari yang harus kami kelola, jika kami banyak, kami juga harus pergi, kepemimpinan, kepemimpinan,” lanjutnya.

Luhut juga berbicara tentang instruksi Presiden Prabowo Subpecino. Menurutnya, penghematan anggaran, pada kenyataannya, pada kenyataannya, segera dilakukan secara strategis di tengah -tengah kondisi ekonomi yang semakin terlibat.

“Jadi, menurut saya, itu adalah masalah efisiensi bahwa langkah strategis yang dibuat oleh presiden,” kata Luhut.

Dia mengatakan, jika semua kompak dan dapat membuat efisiensi yang baik, APBN dapat memperoleh $ 30-35 miliar tahun ini atau mencapai Rp 489-571 rp triliun dari pertukaran RP.

“Jadi, jika kita semua kompak, efisiensi kita akan menghemat, mungkin menjadi $ 30-35 miliar. Dan ini adalah angka yang sangat fantastis,” kata Lohut.

Tonton videonya juga: Pesan Prabowo 961 Kepala Regional: Anda adalah pelayan orang

(Kil / kil)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *