Jakarta –
Read More : Tiket MotoGP Mandalika Diskon hingga 70%, Begini Cara Belinya
Korea Selatan terkenal dengan beragam budayanya yang berkembang di seluruh dunia, mulai dari film, musik, hingga makanan lezat. Faktanya, Korea Selatan mampu mengantongi Rp 121 triliun dari impor kimchi pada tahun 2023.
Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) Gandi Sulistiyanto mengatakan, komunikasi ekonomi Korea Selatan melalui budayanya sangat kuat.
“Kimchi yang diekspor tahun ini saja, tahun lalu mencapai 121 triliun rupiah atau $7,57 miliar. Bisa dibayangkan kimchi dan daun sawi putih hanya dimasak, bagi kami mungkin seperti bubur salad atau semacam acar.” Asinan Bogor. Bayangkan Asinan Bogor menghasilkan Rp 121 triliun,” kata Gandi, saat Creativepreneur Summit 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (25/8/2024).
Menurutnya, kimchi impor terinspirasi dari film atau k-drama yang sering menampilkan kimchi di meja makan. Tak hanya kimchi, promosi musik Korea melalui girl grup dan boy grup yang sudah mendunia juga bisa memberikan kontribusi besar bagi dunia.
“Waktu itu BTS ada show di Korea. Tiga hari itu meraup Rp 12,4 triliun. Kalau di Korea, panggungnya gede banget. Kalau Blackpink di Indonesia waktu itu, dalam satu hari bisa mendatangkan Rp .400. Inilah “kekuatan ekonomi girl group atau boy band di Korea”, ujarnya.
Kemudian, hanya untuk ekspor barang kaya budaya, lanjut Gandi, Korea mampu mencatatkan Rp 211,8 triliun pada tahun 2022. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan ekspor baterai hanya Rp 160 triliun dan penjualan mobil listrik hanya Rp 150.000 miliar. .
Selain Korea Selatan, Gandhi juga menyoroti situasi di Thailand. Negara ini sukses mempromosikan kulinernya melalui media digital, termasuk TikTok. Padahal, negara ini punya keinginan besar untuk mendorong pengembangan sektor kulinernya agar bisa menjadi ekspor utama.
Menurutnya, salah satu kunci perkembangan perekonomian kedua negara yang dapat diikuti Indonesia adalah perdagangan dan kerja sama bilateral. Gandi mengatakan Indonesia bisa mencontoh pemanfaatan olahraga Korea untuk mempromosikan produk lokal.
Faktanya, mereka mempromosikan makanan secara tidak langsung. Jadi, mie Korea yang pedas, seperti ramen Jepang yang dibumbui kimchi, dll, laris manis di seluruh dunia. .,” kata Gandi.
“Terus laut, rumput laut juga ada di produknya. Bahkan rumput laut hijau itu produksi di Indonesia. Tapi diproduksi di Korea. Kenapa? Kolaborasi ini. Dan bintang-bintang Korea sering laris manis dijadikan brand duta makanan,” tutupnya. (shc/kiri)