Jakarta –
Read More : Demi Cari Boneka yang Hilang, Turis Ini Lakukan Hal Gila
Provinsi DKI Jakarta menjadi provinsi yang mencatat pemutusan hubungan kerja (PHK) terbanyak pada periode Januari hingga Oktober 2024. Secara nasional, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat ada 63 ribu pekerja yang terkena PHK sejak awal tahun. tahun. tahun.
Berdasarkan data Satu Data Kementerian Ketenagakerjaan, Minggu (17/11/2024), ada sekitar 14.501 pekerja yang terkena PHK di Jakarta. Jumlah tersebut mencapai 22,68% dari total korban penggusuran dalam 10 bulan.
Jumlah pekerja yang terkena PHK terbanyak berada di wilayah DKI Jakarta, yaitu sekitar 22,68% dari total pekerja yang terkena PHK, demikian keterangan di situs tersebut.
Setelah Jakarta, ada Provinsi Jawa Tengah yang PHK tepatnya sebanyak 12.489 pekerja. Diurutan berikutnya ada Banten dengan jumlah pekerja sebanyak 10.702 orang.
Saat ini jumlah pekerja yang terkena skorsing di Provinsi Riau sebanyak 1.068 pekerja, Bangka Belitung 1.894 orang, Jawa Barat 8.508 orang, DI Yogyakarta 1.245 orang, dan Jawa Timur 3.694 orang.
Berikutnya, jumlah pekerja yang terkena PHK di Sulteng sebanyak 1.812 pekerja dan di Sultra sebanyak 1.156 pekerja. Provinsi lain juga melaporkan PHK sedikitnya 1.000 pekerja.
Tonton videonya: informasi spesifik mengenai wilayah yang akan terkena gelombang penangguhan
(acd/acd)