Jakarta –
Mantan Presiden AS Jimmy Carter konon tak lagi terbangun atau terbangun di rumah sakit setiap hari. Kabar tersebut diungkap langsung oleh cucunya dalam wawancara akhir pekan lalu.
Jason Carter, cucu tertua Jimmy, memberikan wawancara kepada majalah Southern Living tentang kondisi kakeknya dalam perawatan rumah sakit di Plains, Ga.
“Setelah 77 tahun menikah… Saya rasa tidak ada di antara kami yang memiliki perasaan apa pun padanya,” Fox 59 mengutip ucapan Jason Carter dalam sebuah wawancara yang diterbitkan Kamis.
“Kita harus menerima kenyataan bahwa ada hal-hal di dalam jiwa yang tidak dapat Anda pahami,” tambahnya.
Jimmy sebelumnya dirawat di rumah sakit pada Februari 2023. Pada usia 99 tahun, dia menjadi presiden AS tertua.
Sekitar 10 bulan setelah dia dirawat di rumah sakit, istrinya dan mantan ibu negara Roslyn Carter meninggal dua hari kemudian, setelah dirawat di rumah sakit.
Cucunya, 48 tahun, mengatakan kondisi kakeknya bisa berubah dalam semalam.
“Saya mengatakan kepadanya, ‘Pawp, Anda tahu, ketika orang bertanya kepada saya bagaimana kabar Anda, saya menjawab, ‘Sejujurnya, saya tidak tahu,'” kata Jason Carter.
“Dan dia tertawa dan berkata, ‘Saya tidak tahu,'” lanjutnya.
Keluarga Jimmy juga tidak mengharapkan lama tinggal di rumah sakit, tapi Tuhan punya rencana lain, kata Jason Carter.
Sebelumnya, bulan lalu, kerabat Jimmy lainnya juga sempat menyebut kondisi mantan presiden Amerika itu tidak berubah atau membaik.
Dia merenungkan hubungan kakeknya dengan kampung halamannya di Plains, GA. Dan peran yang dia mainkan dalam 16 bulan terakhir. Sementara itu, Carter Center, sebuah organisasi non-pemerintah yang didirikan oleh Jimmy Carter dan Roslyn, mengatakan kepada The Hill pada hari Selasa bahwa mereka tidak memberikan komentar mengenai kesehatan mantan presiden tersebut saat ini.
Saksikan video “PMI Bangun Layanan Kesehatan Keliling di Kamp Pengungsi Khan Younis” (suc/suc)