JAKARTA – Paus Francis telah dibawa ke rumah sakit selama lebih dari seminggu. Dia dilaporkan mengalami kondisi kritis dan krisis asma pada Sabtu pagi.

Read More : Barcelona Juara Copa del Rey, Kini Tebar Ancaman ke Inter Milan

“Pagi ini, Paus Francis mengalami krisis cuaca Asthma yang panjang, yang juga membutuhkan hadiah oksigen yang tinggi,” tulis Vatikan tentang paus yang sakit dan dirawat karena pneumonia, dikutip CNN.

“Sementara Paus Francis tetap terjaga dan menghabiskan hari di kursi lengan, dia merasakan lebih banyak rasa sakit daripada kemarin,” tambahnya.

Paus juga menerima transfusi darah hari ini, hari Minggu untuk mengobati anemia.

Sebelumnya pada hari Sabtu, Vatikan mengatakan itu terus dirawat di rumah sakit setelah didiagnosis dengan pneumonia dan tidak akan mengirimkan kacang Angelus mingguan untuk ketiga kalinya di Pada selama hampir 12 tahun.

Francis Francis tampaknya lebih menjanjikan awal pekan ini, ketika Vatikan menggambarkannya sebagai respons “positif” terhadap perawatan medis untuk pneumonia pada hari Kamis.

“Apakah paus bebas dari bahaya? Tidak. Kedua pintu itu terbuka. Apakah dia berisiko mati segera? Tidak. Perlakuan itu membutuhkan waktu untuk bekerja,” kata Sergio Alfieri, seorang ahli bedah yang sebelumnya bekerja pada paus, kata jurnalis itu pada hari Jumat.

Paus itu dirawat di sebuah klinik di ibukota Italia pada 14 Februari dan awalnya menjalani infeksi pernapasan. Dia kemudian didiagnosis menderita pneumonia di kedua paru -paru setelah CT scan.

Periksa video “Video: Penjelasan Dokter untuk Kesehatan Paus Francis” (SUC/SUC)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *