Jakarta –
Banyak orang yang percaya bahwa terlalu sering jongkok dapat menyebabkan varises. Hal ini diyakini karena kaki yang ditekuk menyebabkan aliran darah terhambat.
Ada juga yang mengatakan bahwa jongkok setelah berlari atau berolahraga bisa memicu varises. Apakah ini benar-benar mitos atau fakta?
Dokter bedah spesialis bedah vaskular dan endovaskular di Rumah Sakit Royal Progress, dr Hendra Wibowo, SpB, Subsp, BVE(K), mengatakan, jongkok menyebabkan varises hanyalah mitos.
“Itu hanya mitos saja, yang menyebabkan varises bukan karena posisinya seperti jongkok atau duduk bersila. Melainkan berdiri atau duduk terlalu lama,” tegas dr Hendra di detikcom, Kamis (02/05/2024).
“Memang benar jika kita menyilangkan kaki terlalu lama, apalagi setelah terlalu lama berolahraga atau jongkok, maka peredaran darahnya agak terganggu. Tapi belum tentu menyebabkan varises,” lanjutnya.
Dalam penjelasannya, dr Hendra mengatakan bahwa berdiri atau duduk terlalu lama menyebabkan darah melawan gravitasi pada katup pembuluh darah. Dalam posisi ini, darah akan terus mengalir ke bawah dan tidak bisa naik kembali ke jantung.
Dr Hendra mencontohkan, pembuluh darah tidak seperti kertas yang jika dilipat akan menghambat aliran darah. Pembuluh darah tersebut akan mengikuti kontur anatomi kaki.
“Jadi, kecuali Anda membungkuk dalam waktu lama, bersila, atau jongkok dalam waktu singkat, menurut saya itu tidak masalah,” kata dr Hendra.
“Pembuluh darah itu elastis, mengikuti kontur kaki kita. Darah tetap bisa lewat, hanya saja lebih tersumbat. Jadi akan lebih baik jika dalam posisi santai atau sedikit diluruskan,” tutupnya. Tonton video “Tentang vaksin Covid-19 AstraZeneca yang memicu efek samping TTS” (sao/naf)