Jakarta –
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan kardiovaskular jika tidak ditangani dengan baik. Dengan perubahan gaya hidup yang semakin cepat, masalah kolesterol tinggi juga menjangkiti kaum muda.
Ada dua jenis kolesterol yang terdapat di dalam tubuh: lipoprotein densitas rendah (LDL) yang dikenal sebagai kolesterol jahat dan lipoprotein densitas tinggi (HDL) atau kolesterol baik. Bila kadar kolesterol jahat terlalu tinggi dan kadar kolesterol baik tidak terjaga, maka dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
Dokter Spesialis Dalam Dr. Aru Ariadno, SpPD-KGEH mengatakan, generasi muda juga mungkin memiliki kolesterol tinggi. Peralihan ke gaya hidup modern menjadi salah satu faktor penyebab kolesterol tinggi pada generasi muda.
Kolesterol tinggi banyak faktornya, baik itu genetik atau keturunan, obesitas, pola makan yang buruk, atau kurang olah raga, kata dokter. Aru pada Rabu (4 September 2024) untuk detikcom.
Disarikan dari berbagai sumber, kolesterol tinggi umumnya tidak menimbulkan gejala yang jelas. Namun ada beberapa gejala yang bisa terjadi ketika seseorang mempunyai masalah kolesterol tinggi: 1. Nyeri dada.
Jika arteri yang memasok darah ke jantung terkena kolesterol tinggi, maka akan muncul gejala nyeri dada. Gejala yang diambil dari Mayo Clinic ini dikenal sebagai angina.
Selain nyeri dada, gejala jantung koroner lainnya bisa terjadi akibat terlalu banyak kolesterol jahat dan tidak segera diobati atau diimbangi dengan pola hidup sehat. Tendon Xanthoma
Ini adalah pembengkakan yang bisa terjadi pada sendi lutut atau tendon Achilles di bagian belakang pergelangan kaki. Pembengkakan ini terjadi akibat tingginya konsentrasi kolesterol di area tersebut.
Kondisi ini lebih jarang terjadi, namun lebih sering terjadi pada orang dengan tekanan darah tinggi atau kecenderungan genetik terhadap kolesterol tinggi. Xanthelasma
Xanthelasma adalah gejala yang muncul di dekat sudut mata. Dikutip dari Cermin Gejalanya berupa benjolan kecil berwarna kuning atau pola kuning besar pada penutup dan bawah mata. Kondisi ini disebabkan oleh penumpukan kolesterol di area mata.
Benjolan ini biasanya lunak, rata dan tidak terasa sakit atau gatal. Xanthelasma juga tidak mempengaruhi pergerakan mata atau penglihatan, namun dapat mempengaruhi penampilan. Sudut sudut
Sudutnya berupa lingkaran putih pucat yang tampak pada iris mata. Lingkaran ini juga bisa tampak berwarna abu-abu atau biru dan disebabkan oleh lapisan lemak pada kornea.
Retak pada sudut mata biasanya terjadi akibat penuaan. Namun, pada orang yang berusia di bawah 40 tahun, munculnya gejala tersebut bisa menjadi tanda peringatan adanya penyakit kronis.
Sakit kepala bukanlah gejala langsung dari kolesterol tinggi. Namun jika kolesterol tinggi tidak segera ditangani, gejala sakit kepala bisa terjadi akibat komplikasi yang ditimbulkan dari masalah tersebut.
Berikut beberapa penyebab umum kolesterol tinggi pada usia muda: Kebiasaan makan yang tidak sehat. Merokok secara teratur atau terkena asap rokok. Saksikan video “Video: Sorotan Menko PMK tentang Remaja Penderita Hepatitis Tinggi – Kolesterol Tinggi” (avk/kna)