Jakarta –

Kemudahan akses anak di bawah umur untuk mendapatkan rokok di halte masih sangat menonjol. Undang-undang sudah ada, namun dikatakan belum ada penegakan dan hukuman yang tegas di sektor ini.

Direktur Industri Minuman, Produk Tembakau, dan Minuman Ringan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Merrijantij Punguan Pintaria mengatakan, anak di bawah umur masih bisa mendapatkan rokok gratis di gerai ritel.

“Kalau penjualan ini ditujukan kepada anak-anak yang belum cukup umur, kita belum melihat meja yang disiapkan karena menjual kepada anak-anak yang belum cukup umur,” kata Merri, dalam sambutannya di detikcom Leaders Forum: Industry Direction Pengaturan Akses Tembakau dan Anak di Aruba. Kamar Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (29/5/2024).

Oleh karena itu, Merri meminta industri terus memperkuat regulasi penjualan rokok kepada anak.

“Kementerian Perindustrian mendorong agar pabrik-pabrik juga mengimbau penjualnya agar tidak menjualnya (kepada anak-anak). Karena banyak perusahaan yang juga punya penjual, mereka belajar,” kata Merri.

Ia juga meminta seluruh instansi ikut melaporkan jika masih ada toko yang menjual rokok kepada anak-anak.

“Nah, itu bisa dilakukan kalau semua aparat kita di masyarakat memantau. Kalau ada yang dijual, bisa lapor. Mungkin pelaksanaan program ini ada di Kementerian Kesehatan,” kata Merri. . Tonton video “Fakta persamaan rokok biasa dan vape yang perlu Anda ketahui (atas/atas)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *