Jakarta –

Read More : Laku Keras! Setiap 2 Menit Mobil Listrik Geely Terjual 1 Unit

Ada beberapa pengemudi yang menggunakan jalan tol untuk melanggar batas kecepatan. Apa yang menyebabkan hal ini?

Jalan tol kerap dijadikan arena ngebut oleh sejumlah pengemudi. Melihat pengemudi ngebut di jalan tol merupakan hal yang lumrah, apalagi saat kondisi sedang tenang. Jalan tol dianggap oleh sebagian pengemudi sebagai arena pacuan kuda.

Saat dihubungi detikOto, Selasa (3/12/2024), Konsultan Keselamatan Pelatihan Indonesia (SDCI) Sony Susman mengatakan, “Jalan tol dianggap sepi dan tidak terhalang karena imajinasi pengemudi.”

Menurut Sony, pengemudi harus paham untuk tidak menganggap enteng saat berkendara di jalan tol. Sayangnya, kesadaran akan bahaya ngebut di jalan tol masih terbatas. Tak heran jika sebagian besar kecelakaan terjadi pada pembalap yang berada di belakang kemudi.

“Banyak orang meremehkan bahaya mengemudi,” kata Sony.

Sony menambahkan, membangun budaya keselamatan memerlukan konsistensi dari pihak berwenang. Pendidikan pengemudi juga harus dilanjutkan secara rutin.

“Jika masyarakat hanya mengandalkan CCTV, mereka perlu memiliki petugas yang berani, yang secara aktif memantau area tersebut dan mengambil tindakan. Mereka sudah ada di sana, tapi masih belum cukup,” lanjut Sony.

Di sisi lain, saat melintasi jalan tol, ada batas kecepatan yang harus dipatuhi. Khusus untuk jalan raya, batas kecepatan bawah pada kondisi arus bebas adalah 60 km/jam, dan batas atas adalah 100 km/jam sebagai batas mutlak.

Batas kecepatan tersebut tidak ditetapkan secara sembarangan, namun mempertimbangkan berbagai faktor seperti kecelakaan, korban jiwa, kondisi jalan, dan opini masyarakat.

Sementara itu, kecepatan berkendara minimum untuk jalan dalam kota adalah 60 km/jam dan kecepatan berkendara maksimum adalah 80 km/jam. Kemudian, untuk berkendara di jalan tol luar kota, kecepatan minimumnya adalah 60 km/jam, dan kecepatan maksimumnya adalah 100 km/jam. Tonton “Video Viral Sepeda Motor Masuk Tol Klaten Akhirnya Putar Balik” (kering/rgr)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *